Bioskop Garuda Probolinggo: Dari Layar Perak ke Aroma Kopi Pagi

SUARAGONG.COM – Terletak di Jalan Dr. Sutomo, Kelurahan Tisnonegaran, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo, Bioskop Garuda pernah menjadi ikon hiburan utama bagi warga setempat. Pada era 1980-an hingga awal 1990-an, gedung ini selalu dipadati penonton yang antusias menyaksikan berbagai film, mulai dari produksi nasional hingga internasional. Bioskop Garuda menjadi tempat favorit muda-mudi untuk menghabiskan waktu bersama keluarga dan teman-teman.

Bioskop Garuda Probolinggo: Ikon Hiburan Sejak Era 1980-an Hingga Awal 1990-an

Namun, seiring dengan perkembangan teknologi dan perubahan tren hiburan, popularitas bioskop ini mulai meredup. Munculnya televisi dan media digital menggeser minat masyarakat, menyebabkan Bioskop Garuda akhirnya berhenti beroperasi.

Bioskop Garuda Probolinggo pernah menjadi ikon hiburan utama bagi warga setempat. Pada era 1980-an hingga awal 1990-an (Duh/suaragong)

Baca Juga : Desa Wisata Botubarani: Menyapa Hiu Paus, Sensasi Bahari di Bone Bolango

Transformasi Menjadi Tempat Sarapan Favorit

Meskipun tidak lagi berfungsi sebagai bioskop, gedung Bioskop Garuda tidak kehilangan pesonanya. Kini, area depan gedung tersebut telah bertransformasi menjadi tempat sarapan yang populer di kalangan warga Probolinggo. Setiap pagi, terutama pada akhir pekan, tempat ini ramai dikunjungi oleh masyarakat yang ingin menikmati kopi panas dan ketan kratok, makanan khas Probolinggo.

Salah satu warung yang menempati area ini adalah milik Arba’i, yang menyajikan berbagai minuman hangat seperti kopi, susu jahe, serta makanan ringan seperti gorengan dan ketan kratok. Warung ini menjadi tempat berkumpul bagi berbagai kalangan, dari anak muda hingga orang tua, yang ingin menikmati suasana pagi sambil bernostalgia dengan kenangan masa lalu.

Baca Juga : Pesona Danau Sentani : Destinasi Wisata Alam dan Budaya di Papua

Soto Ayam Garuda: Cita Rasa yang Menggoda

Selain menjadi tempat ngopi, gedung eks Bioskop Garuda juga dikenal dengan kuliner khasnya, Soto Ayam Garuda. Warung soto ini menyajikan soto ayam dengan campuran kentang dan irisan ketela pohon, dilengkapi dengan kuah gurih dan koya yang melimpah. Rasa yang khas dan harga yang terjangkau menjadikan Soto Ayam Garuda sebagai salah satu kuliner favorit warga Probolinggo.

Transformasi gedung Bioskop Garuda menjadi tempat sarapan dan kuliner tidak hanya memberikan manfaat ekonomi, tetapi juga menjaga warisan budaya lokal. Gedung ini menjadi saksi bisu perjalanan sejarah hiburan di Probolinggo. Dan kini gedung tersebut berperan sebagai tempat berkumpul masyarakat, mempererat tali silaturahmi, dan melestarikan kuliner tradisional.

Bioskop Garuda Probolinggo telah mengalami perjalanan panjang, dari kejayaannya sebagai pusat hiburan hingga transformasinya. Menjadikannya juga tempat sarapan favorit di Probolinggo. Perubahan ini menunjukkan adaptasi masyarakat dalam memanfaatkan ruang publik, sekaligus menjaga nilai-nilai budaya dan sejarah lokal. Dengan suasana yang hangat dan menu yang menggugah selera, eks Bioskop Garuda terus menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari warga Probolinggo. (Duh/aye)