Suaragong.com – Pemerintah Kabupaten Jember menggelar konferensi pers terkait program dan progres Bupati Jember dalam 100 hari kerja, bertajuk Pro Gus’e 100. Dalam kesempatan ini, Bupati Gus Fawait menyampaikan beberapa pencapaian penting yang telah dilaksanakan.
Bupati Jember Luncurkan Program Pro Gus’e 100 Hari Kerja
“Mal ini, kami serahkan data ke pansus DPRD dan menunggu surat rekomendasi untuk pencairan gaji non-ASN. Semoga bisa segera terlaksana,” ungkap Bupati Gus Fawait di kantor DPRD Jember, Senin (17/3/2025) malam.
Bupati Gus Fawait juga menyampaikan keberhasilan program pasar murah yang mendapatkan respons positif dari masyarakat.
Selain itu, penerapan Surat Edaran (SE) lima hari kerja untuk tenaga kesehatan (nakes) telah dilaksanakan dengan baik, dan nakes merasa bahagia dengan kebijakan tersebut.
Dalam upaya mendekatkan diri dengan masyarakat, Bupati juga meluncurkan Wadul Gus’e, saluran pengaduan yang langsung ditindaklanjuti.
Program ini memungkinkan keluhan masyarakat, termasuk terkait anggaran, diusulkan pada P-APBD 2025 atau APBD 2026.
Ke depan, Pemkab Jember akan mengalihkan anggaran pengadaan mobil dinas bupati untuk bantuan penyandang disabilitas dan RTLH, serta segera mencairkan honor tenaga pengajar ngaji dan THR ASN.
Selain itu, Bupati juga mendorong penggunaan produk lokal dalam negeri untuk memaksimalkan perputaran ekonomi lokal.
Ketua DPRD Jember, Ahmad Halim, mengapresiasi langkah Pemkab Jember dan menyatakan dukungannya untuk kelanjutan program ini.
Baca Juga : Cegah Panic Buying, Bupati Jember Pastikan Stabilisasi Harga di Safari Ramadan
Jangan Lupa ikuti terus Informasi, Berita artikel paling Update dan Trending Di Media Suaragong !!!. Jangan lupa untuk ikuti Akun Sosial Media Suaragong agar tidak ketinggalan di : Instagram, Facebook, dan X (Twitter). (Fz).
Baca Juga Artikel Berita Lain dari Suaragong di Google News