Malang, Suara Gong.
Ribuan warga memadati Monas (Monumen Nasional) Jakarta, sebagai wujud Aksi Damai Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina, Ahad (5/11/2023) kemarin.
Massa yang mengikuti aksi tersebut berasal dari lintas agama maupun latar belakang. Tujuan utama adalah mengecam serangan Israel, ke Palestina. Lebih jauh lagi massa berharap akan kemerdekaan Palestina. Massa aksi bela Palestina menyemut di area sekitar Monas, tepatnya di Jalan Ridwan Rais, yang menghubungkan Tugu Tani, hingga Masjid Istiqlal.
Area sekitar Monas yang berada disisi lain lebih padat diantaranya, Jalan Medan Merdeka. Jumlah peserta aksi belum bisa dipastikan. Meski demikian, Majelis Ulama Indonesia (MUI) sebelumnya menargetkan dua juta massa akan ikut menghadiri aksi damai bela Palestina.
Baca Juga : Gaes !!! KPU Kota Batu Kekurangan 20 Bilik Suara
Agresi tersebut telah menimbulkan ribuan korban baik wanita maupun anak-anak, tenaga medis maupun wartawan. Hingga rusaknya prasarana umum baik sekolah maupun rumah sakit, serta tempat ibadah seperti masjid maupun gereja. Berikut isi butir pernyataan Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina.
Pertama, Penghentian perang dan penyelidikan internasional kejahatan kemanusiaan oleh Israel untuk diajukan ke Mahkamah Internasional.
Kedua, menentang keras penjajahan Israel atas Palestina, dan mengecam keras politik apartheid, genosida, holocaust serta terorisme yang terus dilakukan Israel.
Ketiga, Apresiasi kepada Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) atas keputusan dan resolusi kepada Israel sebagai pelanggar HAM berat.
Keempat, penghargaan atas sikap tegas dan konsisten Indonesia, yang sejak zaman Presiden Soekarno, hingga sekarang, terus menolak penjajahan Israel, dan mendukung Palestina, merdeka. Mengapresiasi sikap diplomasi tegas yang dilakukan Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi, baik di forum KTT OKI, maupun Sidang Umum PBB.
Kelima, terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu bangsa Palestina, dalam bentuk apapun seperti diplomasi, demonstrasi, opini, dana dan doa.
Keenam, menyerukan kepada umat berbagai agama untuk terus memanjatkan doa kehadirat Allah Yang Maha Kuasa untuk memberi kekuatan lahir dan batin bagi rakyat Palestina dalam menanggung penderitaan, dan mewujudkan kemerdekaan bangsa dan negaranya. (ind/eko)