SUARAGONG.COM – DPRD Jawa Timur (Jatim) secara resmi mengesahkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Jawa Timur Tahun Anggaran 2025. Yan disahkan pada Rapat Paripurna, Kamis (21/11/2024). Penjabat (Pj) Gubernur Jatim Adhy Karyono mengungkapkan bahwa pendapatan daerah yang disepakati mencapai Rp28,4 triliun. Sementara belanja daerah ditetapkan sebesar Rp29,9 triliun. Adapun pembiayaan daerah ditetapkan sebesar Rp1,5 triliun dengan proyeksi netto juga senilai Rp1,5 triliun.
APBD Jatim Tahun Anggran 2025 Resmi di Sahkan
“Pendapatan daerah meningkat dari usulan awal Rp26 triliun menjadi Rp28,4 triliun. Meski begitu, total pendapatan tahun 2025 lebih rendah dibanding tahun sebelumnya, terutama akibat dampak pemberlakuan UU Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (HKPD),” jelas Adhy. Ia menyebut, salah satu dampak dari aturan ini adalah berkurangnya potensi pendapatan dari pajak kendaraan bermotor.
Meski menghadapi penurunan, Adhy menegaskan bahwa alokasi anggaran disusun secara cermat. Untuk memastikan kesejahteraan masyarakat tetap menjadi prioritas utama. Antaranya Fokus APBD Jatim 2025 ini adala bidang Pendidikan dan Kesehatan.
Fokus Anggaran: Pendidikan dan Kesehatan Masyarakat
“Kami memfokuskan anggaran untuk sektor pendidikan dan kesehatan. Anggaran pendidikan bahkan dialokasikan sebesar 32 persen, melebihi ketentuan minimal 20 persen. Sementara untuk kesehatan, kami meningkatkan alokasi dari 10 persen menjadi 19,4 persen,” ujarnya.
Dalam bidang kesehatan, alokasi anggaran diarahkan untuk mendukung operasional rumah sakit dan pembayaran gaji tenaga kesehatan. Serta tidak lupa pembiayaan Universal Health Coverage (UHC) melalui BPJS Kesehatan. Selain itu, pembangunan rumah sakit baru di wilayah Pamekasan dan Jember juga menjadi prioritas.
Ketua DPRD Jawa Timur, Muhammad Musyafak Rouf, menyampaikan bahwa semua fraksi telah menyetujui rancangan ini menjadi Peraturan Daerah (Perda) APBD Tahun Anggaran 2025.
“Pendapat akhir semua fraksi telah disampaikan, dan seluruhnya menyetujui Raperda APBD Jatim 2025,” tegasnya.
Penetapan APBD 2025 ini ditandai dengan penandatanganan persetujuan bersama antara Pj. Gubernur Adhy Karyono dan pimpinan DPRD Jatim, yaitu Ketua DPRD Muhammad Musyafak Rouf, Wakil Ketua I Deni Wicaksono, Wakil Ketua III Blegur Prijanggono, dan Wakil Ketua IV Sri Wahyuni.
Dengan pengesahan ini, Pemerintah Provinsi Jawa Timur berharap dapat mewujudkan alokasi anggaran yang efektif. Guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat, khususnya melalui penguatan sektor pendidikan dan kesehatan. (Aye/Sg).
Baca Juga : Gaes !!! Pj Bupati Pasuruan Sampaikan Nota Pengantar Raperda APBD 2025