Suaragong.com – Tokoh yang dikenal sebagai eks preman Tanah Abang, Hercules Rosario Marshal, kembali menjadi sorotan publik usai mengeluarkan pernyataan mendukung mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait polemik ijazah yang sempat ramai diperbincangkan.
Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, Hercules menyatakan kesiapannya untuk turun langsung membela mantan presiden jika ada pihak-pihak yang dinilai sengaja mengganggu dengan isu tersebut.
“Saya Hercules, kalau ada yang cari-cari masalah soal ijazah Pak Jokowi, saya hadir! Saya tidak terima,” ujar Hercules dalam video berdurasi kurang dari satu menit tersebut.
Baca Juga:Jokowi Tegaskan Isu Ijazah Palsu adalah Fitnah Murahan
Bentuk Loyalitas dan Pembelaan
Hercules menyebutkan bahwa dukungannya kepada mantan Presiden bukan hal baru. Ia menilai bahwa Jokowi adalah pemimpin yang sudah terbukti bekerja keras untuk rakyat dan tidak pantas difitnah dengan isu yang menurutnya tidak berdasar.
“Beliau itu sudah membangun banyak hal untuk Indonesia. Jangan diganggu hanya karena soal yang tidak penting. Ijazah itu urusan lama, sudah selesai dari dulu. Mau apa lagi?” katanya.
Hercules juga menambahkan bahwa dirinya tidak segan untuk “turun ke lapangan” jika fitnah terus dilayangkan terhadap mantan Presiden indonesia.
Isu Ijazah Kembali Mencuat
Isu mengenai keaslian ijazah pak Jokowi sempat mencuat beberapa waktu lalu melalui sejumlah gugatan hukum dan pernyataan dari tokoh-tokoh yang meragukan latar belakang pendidikan kepala negara.
Meski gugatan hukum terkait hal ini telah ditolak oleh pengadilan, narasi seputar keabsahan ijazah Jokowi masih sesekali muncul, terutama menjelang tahun politik.
Istana Negara sendiri telah beberapa kali membantah isu ini, dan pihak Universitas Gadjah Mada (UGM), tempat Jokowi menempuh pendidikan, juga telah memberikan klarifikasi resmi terkait keaslian dokumen tersebut.
Baca Juga: Gaes !!! Usai Era Jokowi, Begini Rincian Gaji dan Tunjangan Hakim di Indonesia
Respons Publik Beragam
Pernyataan Hercules menuai respons beragam dari warganet. Ada yang mendukung sikap loyalnya, namun tidak sedikit pula yang menilai pernyataan tersebut sebagai bagian dari gaya komunikasi yang tidak relevan dalam demokrasi.
“Menarik melihat siapa saja yang pasang badan untuk Presiden. Tapi tetap, isu ijazah seharusnya dijawab dengan data, bukan gertakan,” tulis seorang pengguna di media sosial.
Meski begitu, kehadiran sosok Hercules dalam ranah politik ini memperlihatkan bagaimana figur non-pemerintah ikut bersuara dalam membela tokoh negara. Hal ini turut memperkaya dinamika opini publik dalam era digital saat ini.
Baca Juga : Jokowi Tegaskan Isu Ijazah Palsu adalah Fitnah Murahan
Jangan Lupa ikuti terus Informasi, Berita artikel paling Update dan Trending Di Media Suaragong !!!. Jangan lupa untuk ikuti Akun Sosial Media Suaragong agar tidak ketinggalan di : Instagram, Facebook, dan X (Twitter). (Mir/Fz)
Baca Juga Artikel Berita Lain dari Suaragong di Google News