SUARAGONG.COM – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas capaian siswa SMK Jatim yang berhasil menembus panggung fashion dunia. Karya-karya busana mereka tampil memukau dalam ajang Centrestage 2025: Asia’s Fashion Spotlight di Hong Kong, 3–6 September 2025 lalu.
Gubernur Khofifah Apresiasi Murid SMK Jatim Tembus Panggung Fashion Dunia
Sebanyak 11 SMK dari berbagai daerah di Jawa Timur memamerkan koleksi terbaiknya dan sukses menarik perhatian pasar internasional. Tidak hanya dipuji, karya siswa juga laris dibeli oleh pelaku industri fashion mancanegara, dengan total transaksi hampir Rp100 juta. Bahkan, sejumlah desainer dan buyer internasional sudah melakukan pemesanan lanjutan.
“Prestasi ini bukti bahwa pendidikan vokasi kita tidak kalah saing dengan negara lain. Anak-anak SMK Jatim menunjukkan bahwa karya mereka bukan hanya berstandar industri, tapi juga berkelas global,” kata Khofifah di Surabaya, Senin (8/9/2025).
Pendidikan Vokasi Berkelas Global
Khofifah menilai pencapaian ini sebagai tonggak penting transformasi pendidikan vokasi di Indonesia, khususnya Jawa Timur. Menurutnya, keikutsertaan di ajang internasional memberi ruang belajar nyata bagi siswa untuk memahami dinamika industri global.
“Ini bukan sekadar pencapaian, tapi proses pembelajaran yang sangat berharga. Mereka belajar berjejaring, beradaptasi dengan standar global, sekaligus menumbuhkan rasa percaya diri,” ujarnya.
Pemprov Jatim, lanjut Khofifah, berkomitmen memperkuat pendidikan vokasi melalui peningkatan kualitas teaching factory, memperluas jejaring industri, hingga program upskilling bagi guru kejuruan. Ia juga berencana membentuk asosiasi tata busana SMK, galeri fashion SMK Jatim, serta memperkuat sinergi dengan pelaku industri.
“Kami ingin lulusan SMK makin siap menghadapi pasar kerja global. Dukungan kepala sekolah, guru, dan mitra industri sangat berperan dalam capaian ini. Kerja keras mereka membawa harum nama Jawa Timur dan Indonesia di dunia,” tegasnya.
Baca Juga : Gubernur Khofifah Pimpin Apel ASN Pemprov Jatim
Antusiasme Pengunjung Internasional
Kepala Dinas Pendidikan Jatim, Aries Agung Paewai, menyebut keterlibatan siswa SMK di Centrestage sebagai langkah strategis mengekspose karya anak bangsa. “Selama ini karya murid SMK dikenal di tingkat nasional. Kini terbukti bahwa mereka juga layak bersaing di panggung internasional,” kata Aries.
Ia menambahkan, stand SMK Jatim di Hong Kong selalu ramai pengunjung sejak hari pertama, mulai dari pembeli umum, kolektor, hingga desainer ternama mancanegara. Hampir semua koleksi habis terjual, meski banyak pengunjung kecewa karena keterbatasan jumlah produk yang dibawa.
Tak hanya bertransaksi, para desainer profesional juga memberi masukan berharga, seperti pentingnya konsistensi ukuran, penguatan identitas desain, hingga strategi menembus pasar global secara lebih luas.
“Ini pengalaman luar biasa yang jadi bekal penting bagi siswa kita untuk event fashion internasional berikutnya,” ujar Aries.
Baca Juga : Respon Kenaikan Bahan Pokok, Khofifah Kirim Bantuan Logistik ke Pulau Bawean
Evaluasi dan Tindak Lanjut
Aries menegaskan, tindak lanjut pasca-event menjadi kunci agar prestasi tidak berhenti sebatas pameran. “Kami akan memperkuat kurasi desain, kualitas produk, hingga standar ukuran global agar lebih kompetitif. Selain itu, pembentukan asosiasi SMK Tata Busana dan galeri fashion SMK Jatim akan segera dipercepat,” tandasnya. (Wahyu/Aye)