Suaragong.com – Bursa saham Amerika Serikat (AS) mencatat lonjakan signifikan setelah Presiden Donald Trump mengumumkan penundaan tarif impor selama 90 hari terhadap sebagian besar negara mitra dagang, kecuali China.
Kebijakan ini langsung memicu reaksi positif dari pasar, dengan kapitalisasi pasar saham AS bertambah sebesar $3,5 triliun hanya dalam satu hari perdagangan.
Pasar Saham AS Melonjak, Tambah Nilai $3,5 Triliun Usai Penundaan Tarif Trump
Penguatan tajam terjadi pada tiga indeks utama: Nasdaq melonjak 12,16%, menjadi kenaikan harian tertinggi sejak 2001; S&P 500 naik 9,5%, tertinggi sejak krisis 2008; dan Dow Jones menguat hampir 8%.
Kenaikan ini mencerminkan optimisme pelaku pasar terhadap potensi stabilisasi hubungan dagang global dan terbukanya ruang negosiasi baru.
Analis menyebut keputusan Trump sebagai angin segar bagi investor. Terutama setelah beberapa pekan terakhir pasar diguncang ketegangan dagang antara AS dan China.
Meski tarif terhadap China tetap dinaikkan hingga 125%. Pelonggaran terhadap negara lain memberi harapan terhadap terciptanya konsensus baru dalam perdagangan internasional.
“Penundaan ini memberi sinyal positif bahwa AS siap bernegosiasi dengan itikad baik,” ujar Menteri Keuangan AS, Scott Bessent.
Ia juga menegaskan bahwa pemerintah akan terus membuka dialog aktif dengan negara-negara mitra demi stabilitas ekonomi global.
Baca Juga : $3,25 Triliun Lenyap dari Pasar Saham AS dalam Sehari
Jangan Lupa ikuti terus Informasi, Berita artikel paling Update dan Trending Di Media Suaragong !!!. Jangan lupa untuk ikuti Akun Sosial Media Suaragong agar tidak ketinggalan di : Instagram, Facebook, dan X (Twitter). (Fz).
Baca Juga Artikel Berita Lain dari Suaragong di Google News