Skandal Inara & Insanul Bikin Heboh!

Drama Perselingkuhan Insanul Fahmi & Inara Rusli (sc: sketsa nusantara)

Share

SUARAGONG.COM – Belakangan media sosial dan dunia gosip tanah air lagi dihebohkan sama isu perselingkuhan Insanul Fahmi Inara. Ceritanya berawal dari laporan yang dibuat oleh Wardatina Mawa, istri sah Insanul, ke pihak kepolisian. Wardatina menuding suaminya berselingkuh dan berzina dengan figur publik berinisial IR, yang diduga kuat adalah Inara Rusli.

Siapa Sih Insanul Fahmi?

Sebelum nyemplung ke gosip, kenalan dulu sama Insanul Fahmi. Menurut informasi, dia adalah pengusaha muda ambisius yang udah merintis berbagai usaha.

  • Dia punya bisnis kuliner seperti Kopikuni dan Susi Catering di Medan.
  • Selain itu, dia punya agensi digital (Kuni Technology) dan usaha pertambangan (PT Kalimantan Prima Persada).
  • Dari profile LinkedIn dan websitenya, Insanul ngaku mulai wirausaha sejak masih sekolah dan dia lulusan Ilmu Komputer dari UI.
  • Menariknya, akun Instagram @insanulfahmi sempat hilang setelah isu ini meledak.

Baca juga: Ammar Zoni Kena Lagi Skandal Narkoba di Balik Jeruji

Kronologi Laporan Chat Bocor & Bukti CCTV

Laporan Resmi ke Polisi

Wardatina Mawa resmi melaporkan Insanul Fahmi dan Inara ke Polda Metro Jaya (22 November 2025) atas dugaan perselingkuhan dan perzinaan. Dia membawa bukti berupa rekaman CCTV, yang menurut Wardatina memperlihatkan interaksi antara Insanul dan Inara.

Hubungan Awal Rekan Bisnis dan Teman Kajian

Menurut Wardatina, hubungan Insanul dan Inara awalnya bukan romantis mereka adalah rekan bisnis dan teman kajian. Tapi menurut Mawa, kedekatan ini berubah jadi lebih dari sekadar profesional mulai Agustus 2025.

Chat Bocor

Selain laporan polisi, muncul juga tangkapan layar chat yang diduga terjadi antara Inara dan Wardatina. Dalam chat tersebut, Wardatina menyinggung isu kedekatan Inara dan Insanul sejak Agustus:

“posisinya kalian udh tektokan dr Agustus kan yak.” Chat ini memperkuat tuduhan Wardatina bahwa ada hubungan “spesial” antara suaminya dengan Inara.

Baca juga: Skandal Naturalisasi Malaysia Pemalsuan Dokumen Terungkap

Reaksi dari Inara Rusli

Tentunya, Inara gak tinggal diam. Dia membantah tuduhan tersebut melalui kuasa hukumnya. Menurut Inara, hubungan dia sama Insanul hanyalah profesional bukan romantis apalagi zina. Lebih jauh, dia sempat menyebut dalam sebuah acara kalau dia dekat dengan pengusaha muda, bukan influencer, yang umurnya di bawah dia tapi cukup dewasa.

Baca juga: Nadiem Makarim, Dulu Pahlawan Digital Kini Tersandung Skandal

Kenapa Isu Ini Mencuat Sekarang?

  1. Bukti CCTV, Wardatina benar-benar membawa rekaman yang dia klaim sangat jelas, bukan cuma rumor.
  2. Chat bocor, percakapan antara Wardatina dan Inara menambah bakar rumor, karena berbicara langsung soal tektokan sejak Agustus.
  3. Profil bisnis Insanul, karena Insanul adalah sosok publik dan pengusaha muda sukses, isu ini jadi lebih besar dan banyak orang memperhatikan.
  4. Media sosial dan gosip nasional, laporan ini cepat menyebar lewat media gosip seperti Inserlive dan Liputan6, jadi cepat banget jadi perbincangan.

Baca juga: Skandal Dugaan Beras Oplosan, Merek-Merek Besar Ikut Terseret

Dampak ke Semua Pihak

  • Untuk Wardatina Mawa, ini bukan cuma masalah rumah tangga dia mencari keadilan. Selain melapor polisi, dia juga menegaskan bahwa dia menyimpan bukti kuat.
  • Bagi Inara Rusli, isu ini bisa jadi badai reputasi, apalagi publik figur dan influencer sangat bergantung ke citra.
  • Untuk Insanul Fahmi, ini juga ujian besar, karir bisnis dan personalnya bisa terdampak kalau tuduhan terbukti.
  • Dari sisi publik, drama ini jadi bahan perdebatan soal moral, kepentingan media dan realita rumah tangga selebriti.

Baca juga: Skandal Kontrak Iklan Kim Soo-hyun Digugat Hampir Rp 30 Miliar

Apa Artinya Semua Ini?

Isu perselingkuhan Insanul Fahmi Inara bukan sekadar gosip ringan ini melewati batas hiburan dan masuk ke ranah hukum, dengan laporan ke polisi dan bukti nyata seperti CCTV dan chat. Drama rumah tangga ini makin mencuat karena melibatkan figur publik dan influencer, jadi resonansinya lebih besar di masyarakat.

Tapi, di tengah kebisingan media, kita juga harus ingat: belum ada putusan hukum, dan klaim-klaim ini masih dalam proses investigasi. Jadi, sambil nunggu perkembangan selanjutnya, ada baiknya kita bersikap bijak: dengar dari semua sisi, dan jangan cepat menyimpang ke kesimpulan. (dny)