Malang, Suaragong – Gaes, tahu nggak sih kalau di Malang ada pesantren kekinian yang lagi kembangkan Anggrek dan Ikan Koi? Yap, Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh sekarang lagi hits banget dengan berbagai usaha yang dikembangkan oleh para santrinya, lho! Nggak cuma belajar agama, mereka juga sibuk mengelola bisnis-bisnis keren. Di antaranya ada pertashop, budidaya anggrek, pengolahan keju mozarella, budidaya ikan koi, dan pengelolaan kopi rempah. Seru banget, kan?
Kita mulai dari anggrek dulu nih. Dimas Damar Galih, yang ngurusin pemasaran anggrek di pesantren ini, cerita kalau setiap harinya mereka bisa jual 10 sampai 15 pot anggrek, lho. Jenis anggrek yang mereka kembangin ada empat, tapi yang paling laris adalah anggrek Bulan, Cattleya, dan Dendrobium.
Kenapa laris? Soalnya anggrek-anggrek ini tahan cuaca dan permintaannya di pasaran tinggi banget. Harga per potnya mulai dari Rp15.000 sampai Rp175.000 aja, jadi pas banget buat kamu yang pengen punya koleksi anggrek cantik di rumah.
Pemasaran anggreknya juga kekinian banget, gaes. Mereka jualan lewat live Tiktok dan Shopee. Menurut Dimas, cara ini efektif banget buat ngejangkau pembeli dari seluruh Indonesia. Jadi, kalau kamu tertarik, tinggal cek media sosial mereka deh.
Baca juga : Ponpes Bahrul Maghfiroh Kembangkan Jiwa Enterpreneur Santri
Selain anggrek, pesantren ini juga serius banget dalam budidaya ikan koi. Ahmad Rizki, yang bertanggung jawab di bagian perikanan, cerita kalau mereka punya beberapa jenis koi seperti kujaku, kohaku, hi-utsuri, ghosiki, gormo, dan showa. Ikan-ikan ini dipasarkan lewat Instagram dan Facebook. Jumlah ikannya banyak banget, sekitar 1.000 sampai 2.000 ekor, dari yang masih baby sampai yang udah jumbo dengan usia 5 hari sampai 3 tahun. Harga ikan koi di sini bervariasi banget, dari yang ribuan sampai jutaan rupiah.
“Terkait pemasaran kami menggunakan media sosial. Kami juga terdapat platform Instagram dan Facebook. Terkait banyaknya ikan yang di tampung disini ada 1.000-2.000 ekor. Mulai dari baby sampai jumbo dengan usia rata-rata 5 hari sampai 3 tahun.” Ujar Rizki.
Dalam sehari, mereka bisa jual 10 sampai 15 ekor ikan koi. Nggak cuma jual ikan aja, mereka juga menawarkan jasa pembuatan kolam, renovasi kolam, dan perawatan kolam. Jadi, buat kamu yang pengen punya kolam ikan koi di rumah, bisa langsung hubungi mereka aja.
Nah, gimana? Keren banget, kan? Ponpes Bahrul Maghfiroh bener-bener membuktikan kalau pesantren nggak cuma tempat belajar agama, tapi juga bisa jadi pusat bisnis yang inovatif. Buat kamu yang tertarik, langsung aja cek media sosial mereka buat info lebih lanjut. Siapa tahu, kamu jadi pengen ikut usaha bareng mereka! (fat/rfr)