Dewi Natalia menyoroti tantangan dalam mewujudkan ketahanan pangan berbasis masyarakat, seperti belum meratanya program di tingkat keluarga dan pemanfaatan pekarangan yang kurang optimal.
Namun, ia melihat tantangan ini sebagai peluang bagi PKK untuk berintervensi dengan kegiatan konkret demi meningkatkan ketahanan pangan di Kabupaten Lumajang.
Selain ketahanan pangan, Dewi Natalia juga menekankan pentingnya kesehatan wanita. “Kesehatan reproduksi, kesehatan mental, fisik, dan gizi perempuan menjadi fokus utama kami. Kami akan terus mendorong peningkatan kesadaran serta akses layanan kesehatan bagi perempuan,” ujar Dewi.
Ia juga berharap agar ada sinergi yang kuat antara PKK dan perangkat daerah dalam mencapai tujuan program.
“Kerja sama yang solid adalah kunci dalam membangun masyarakat yang lebih sehat dan sejahtera,” tandasnya.
Dengan semangat kebersamaan, PKK Kabupaten Lumajang siap mengoptimalkan perannya dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga.
Baca Juga : Bupati Lumajang Terima Kunjungan Ketua Grib Jaya Jawa Timur
Jangan Lupa ikuti terus Informasi, Berita artikel paling Update dan Trending Di Media Suaragong !!!. Jangan lupa untuk ikuti Akun Sosial Media Suaragong agar tidak ketinggalan di : Instagram, Facebook, dan X (Twitter). (Fz).
Baca Juga Artikel Berita Lain dari Suaragong di Google News