SUARAGONG.COM – Gaes, belakangan partai PSI (Partai Solidaritas Indonesia) lagi hot banget nih di jagat politik. Gimana enggak terang-terangan bilang kalau PSI pakai figur Jokowi dijadiin senjata gaet anak muda. Tapi nggak semua orang suka strategi ini PDIP sindir balik, sementara PKB ngeritik ambisi PSI untuk menang besar di Pemilu 2029.
Kenapa PSI Pakai Figur Jokowi?
Menurut Ketua Harian PSI, Ahmad Ali, mereka milih sosok Jokowi sebagai inspirasi buat menarik minat generasi muda, khususnya Gen Z. Alasannya simpel banget banyak anak muda sekarang merasa politik itu cuma milik elite, pemilik modal, atau partai lama yang udah mapan. Nah, Jalur karier Jokowi dari orang biasa hingga jadi Presiden bisa jadi contoh bahwa politik bisa diakses siapa aja, bukan cuma orang kaya atau darah biru.
Ali bilang, “Ada orang namanya Jokowi yang memulai dari bawah awalnya tidak dilirik termasuk oleh PDIP.”
Jadi intinya PSI pengen bilang ke generasi muda bahwa mereka punya kesempatan, dan figur Jokowi kalau dipakai dengan cerdas bisa jadi jembatan agar anak muda percaya lagi sama politik.
Baca juga: Ali Mutohirin Hadiri Kongres PSI di Solo Tegaskan Semangat Baru
Sindiran PDIP & respons PSI
Taktik PSI ini nggak luput dari kontroversi. Ada sindiran dari PDIP soal mengungkit pernyataan Jokowi demi kepentingan partai. PSI sendiri terus membela strategi ini bukan cuma sekadar pajak nama Jokowi, tapi mereka mengklaim bahwa ini bagian dari misi mereka untuk mendekatkan politisi muda ke publik.
Menurut Ali, keteladanan Jokowi itu sangat relevan buat menjawab apatisme politik di kalangan Gen Z. Dan trik ini cukup genial sih dari sisi branding mengasosiasikan PSI dengan sosok ikonik bisa meningkatkan kredibilitas partai di mata anak muda yang butuh role model nyata.
Baca juga: Logo Gajah PSI Antara Sindiran Netizen dan Strategi Politik Kaesang
Ambisi Besar PSI di Pemilu 2029 Dinilai PKB
Tahu gak? Ketua Harian PSI, Ahmad Ali, punya target ambisius banget menang besar di Pemilu 2029. Tapi kader PKB, Umar Hasibuan, ngasih kritik tajam
“Cagub Sulteng aja kalah, sekarang ngaku bisa habisin partai besar?” tulisnya di media sosial.
Umar juga bilang kalau pernyataan Ali itu bacot kegedean inti kritiknya, jangan cuma ngomong besar tanpa bukti dan kerja. Sementara Ali sendiri bilang dalam politik tidak ada kawan yang abadi dia siap bersaing dengan semua partai demi mewujudkan ambisi PSI jadi nomor satu. Jadi jelas PSI nggak main-main. Mereka serius banget. Tapi apakah mereka bakal bisa buktikan semua itu? Public dan partai lain tentu bakal terus ngawasin.
Baca juga: Ketua Umum PSI Kaesang Silahturahmi ke Wali Kota Malang
Apa Artinya Buat Generasi Muda & Peta Politik ke Depan
Gaes, strategi PSI ini punya konsekuensi menarik banget:
- Kalau berhasil, figur Jokowi jadi gerbang buat anak muda makin aktif di politik lewat PSI.
- Tapi kalau gagal atau dianggap hanya alat marketing politik bisa bikin kepercayaan ke PSI turun.
- Bagi partai lain, PSI bisa jadi pesaing serius karena mereka gak cuma main jadi partai kecil.
- Untuk Gen Z ini bisa jadi momen refleksi. Apakah kamu percaya partai yang pakai Jokowi itu jujur misi anak muda atau cuma strategi branding?
Baca juga: Jokowi Jemput Jenazah Istri Wiranto
Risiko & Peluang Strategi PSI pakai figur Jokowi
Risiko
- Over-dependensi pada nama Jokowi bisa jadi jebakan. Kalau publik bosan atau merasa ini hanya gimmick, PSI bisa rugi elektoral.
- Kritik dari partai lawan bisa semakin tajam dan publik bisa skeptis soal niat PSI sebenarnya.
- Target besar di 2029 bisa membuat tekanan internal luar biasa kalau gagal reputasi bisa hancur.
Peluang
- Menjadi partai muda yang relevan banget untuk pemilih Gen Z dan Milenial.
- Membangun semangat politik dari bawah dengan mengedepankan figur teladan yang bukan bagian dari elite tradisional.
- Jika bisa konsistem dan kerja nyata, PSI bisa jadi kekuatan baru yang benar-benar diperhitungkan di pemilu mendatang.
Baca juga: Kasus Ijazah Jokowi Pengacara Ngamuk Roy Suryo Senyum
PSI & Jokowi Alasan, Ambisi, dan Kontroversi
Jadi, strategi PSI pakai figur Jokowi itu nggak semata-mata jualan politik biasa bagi mereka, ini bagian dari perjuangan untuk menarik anak muda yang merasa politik itu jauh dan eksklusif. Tapi ambisi besar PSI untuk jadi juara di Pemilu 2029 bikin beberapa pihak jiper banget, terutama PKB dan PDIP. Kritik dari kader PKB menunjukan kalau target PSI nggak dianggap remeh.
Yang paling penting generasi muda harus peka. Kamu bisa jadi bagian dari narasi ini bukan cuma sebagai pemilih pasif, tapi sebagai pengamat kritis juga. So, keep watching bro sis. Politik itu bukan cuma drama, tapi juga peluang untuk perubahan nyata. (dny)