SUARAGONG.COM – RSUD Besuki menggelar bakti sosial operasi katarak gratis dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61, Sabtu (15/11/2025). Kegiatan ini menjadi wujud kepedulian rumah sakit terhadap kesehatan masyarakat, khususnya bagi warga Situbondo yang membutuhkan layanan operasi mata tanpa biaya.
RSUD Besuki Gelar Operasi Katarak Gratis
Acara berlangsung di RSUD Besuki dan turut dihadiri Ketua TP PKK Situbondo, Husna Laili atau Mbak Una, bersama jajaran Forkopimka Besuki. Setibanya di lokasi, Mbak Una didampingi Direktur RSUD Besuki dr. Imam Hariyono meninjau langsung proses operasi serta menyapa para pasien yang tengah menunggu giliran tindakan.
Baca Juga : BPJS Kesehatan Evaluasi RSUD Waluyo Jati
Antusiasme Warga Tinggi
Mbak Una menyampaikan apresiasi kepada pihak RSUD Besuki yang telah menyelenggarakan operasi katarak gratis bagi masyarakat. Menurutnya, kegiatan ini sangat dinanti warga Situbondo, terlihat dari membludaknya pendaftar sejak hari pertama dibuka.
“Jumlah pasien yang mendaftar mencapai sekitar 200 orang, dan yang memenuhi syarat untuk dioperasi hari ini ada 65 orang,” ujarnya.
Ia juga menyebut bahwa kegiatan operasi katarak gratis yang menjadi bagian program Soca Terak saat ini tengah mengikuti penilaian Innovative Government Award (IGA) dari Kemendagri. Ia berharap program tersebut dapat meraih penghargaan nasional.
Kolaborasi dengan Klinik Mata Tritya Surabaya
Direktur RSUD Besuki, dr. Imam Hariyono, menjelaskan bahwa pelaksanaan operasi katarak kali ini bekerja sama dengan Klinik Mata Tritya Surabaya. Seluruh proses operasi ditangani langsung tenaga medis spesialis yang membawa peralatan lengkap dan modern.
“Operasi menggunakan teknologi mesin phaco emulsifikasi dengan sayatan minimal sehingga penyembuhan lebih cepat, 3 sampai 5 hari,” terangnya.
Imam menambahkan bahwa dari 200 pendaftar yang telah menjalani skrining, hanya 65 orang yang dinyatakan layak mengikuti operasi hari ini. Adapun syarat untuk mendapatkan layanan ini cukup dengan menunjukkan e-KTP.
Usai menjalani operasi, pasien akan kembali ke rumah sakit pada hari berikutnya untuk pemeriksaan lanjutan guna memastikan posisi lensa stabil dan penglihatan semakin membaik.
Bakti sosial operasi katarak gratis ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat Situbondo. Khususnya kelompok rentan yang selama ini mengalami gangguan penglihatan namun terkendala biaya operasi. (Fin/Aye/sg)