SUARAGONG.COM – Mudik Lebaran 2025 bakal semakin lancar dengan adanya Tol Probolinggo-Banyuwangi ruas Kraksaan-Paiton yang akan dibuka secara fungsional. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo baru saja meninjau kesiapan ruas tol ini, yang rencananya akan digunakan untuk mendukung arus mudik dan balik Lebaran.
Progres Pembangunan Sudah 80%
Hingga 9 Maret 2025 lalu, progres konstruksi ruas tol sepanjang 11,2 km ini sudah mencapai 80,36%. Dengan target penggunaan secara terbatas selama Lebaran, tol ini diharapkan bisa mengurangi kemacetan di jalan nasional dan mempercepat perjalanan pemudik dari Surabaya ke Banyuwangi.
Menteri Dody menjelaskan bahwa kehadiran tol ini sangat penting, terutama untuk mengurai kepadatan lalu lintas di jalur utama.
“Keberadaan tol fungsional ini sangat penting untuk mendukung kelancaran arus mudik dan arus balik, terutama di wilayah yang kerap mengalami kepadatan. Dengan adanya ruas tol ini, diharapkan distribusi kendaraan bisa lebih merata, mengurangi kemacetan di jalur utama, dan memberikan pengalaman mudik yang lebih nyaman bagi masyarakat,” ujar Menteri Dody pada Sabtu (15/3/2025).
Berlaku Satu Arah Saat Mudik dan Balik
Untuk mengurangi kepadatan di jalan nasional, sistem lalu lintas di tol fungsional ini akan diterapkan satu arah. Saat arus mudik, kendaraan dari Surabaya ke Banyuwangi bisa melintas di Jalur A dengan akses keluar di Gerbang Tol Paiton. Sebaliknya, saat arus balik, Jalur B akan dibuka untuk kendaraan dari Banyuwangi menuju Surabaya.
Baca Juga: Kemkomdigi Luncurkan Mudikpedia 2025, Panduan Lengkap Pemudik
“Untuk mengurangi kepadatan jalan nasional, kita akan fungsionalkan tol hanya satu arah, yakni dari arah Gending sampai Paiton, sekitar 23 km. Harapan kami, beban lalu lintas di jalan nasional bisa sedikit berkurang, kecelakaan juga bisa diminimalkan. Karena ini masih bersifat fungsional, operasionalnya hanya di siang hari, kemungkinan sampai pukul 16.00 atau maksimum 17.00. Itu pun akan terus dikoordinasikan dengan Korlantas,” jelas Menteri Dody.
Gratis Selama Mudik Lebaran
Bagi para pemudik yang ingin melintasi tol ini, ada kabar baik! Tol fungsional Kraksaan-Paiton bisa digunakan secara gratis selama periode mudik Lebaran. Pengguna jalan tidak akan dikenakan biaya saat masuk atau keluar dari gerbang tol.
Baca Juga: KAI Kasih Diskon Untuk yang Mudik Lebaran Lebih Awal
Langkah ini tentu menjadi kabar gembira bagi masyarakat yang ingin melakukan perjalanan dengan lebih nyaman dan cepat. Selain mengurangi biaya perjalanan, penggunaan tol ini juga diharapkan bisa membuat arus mudik lebih terkendali.
Bagian dari Proyek Besar Tol Trans Jawa
Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi dengan total panjang 175,40 km merupakan ruas terakhir yang akan melengkapi jaringan Jalan Tol Trans Jawa. Sebelumnya, jaringan tol Trans Jawa telah tersambung dari Banten, Jawa Barat, hingga Probolinggo Timur, Jawa Timur.
Baca Juga: Mudik Lebaran 2025, Menag Usulkan Masjid Buka 24 Untuk Istirahat
Dengan segera selesainya ruas Kraksaan-Paiton, konektivitas antarwilayah akan semakin baik. Tidak hanya untuk pemudik, tetapi juga untuk distribusi barang dan jasa, yang berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi di wilayah timur Pulau Jawa.
“Dengan segera selesainya ruas Kraksaan-Paiton, kita berharap konektivitas antardaerah semakin baik, memperlancar distribusi orang, barang, dan jasa, serta memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi, terutama di wilayah timur Pulau Jawa,” tambah Menteri Dody.
Persiapan Maksimal untuk Keamanan dan Kenyamanan
Agar perjalanan pemudik aman dan nyaman, Kementerian PU juga telah berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan kesiapan sarana dan prasarana pendukung. Beberapa fasilitas yang akan dipastikan dalam kondisi optimal meliputi:
- Rambu lalu lintas
- Penerangan jalan
- Posko pengamanan
- Area istirahat sementara
Semua aspek ini dipersiapkan untuk memastikan para pemudik bisa menikmati perjalanan yang lebih lancar dan minim hambatan. (duh/PGN)
Baca Berita Terupdate lainnya melalui Google News