Trans Jatim Malang Siap Jalan Benarkah Mulai Besok?

Trans Jatim Malang Siap Jalan, Operasional Mulai Besok

Share

MALANG, SUARAGONG.COM – Warga Malang kayaknya bakal kedatangan angin segar dalam dunia transportasi publik. Setelah sekian lama cuma jadi pembahasan di media dan grup-grup WA RT, akhirnya operasional perdana Trans Jatim dikabarkan bakal mulai jalan dalam waktu dekat bahkan katanya mulai besok, 20 November 2025.

Tapi, sampai tanggal 19 November hari ini, suasana di Terminal Hamid Rusdi masih adem ayem aja. Nggak ada tanda-tanda aktivitas, nggak ada bus yang pemanasan mesin, bahkan bayangan kru pun nggak kelihatan. Warga yang lalu-lalang cuma bisa ngintip-ngintip sambil mikir:

“Ini beneran besok jalan, apa sekadar wacana?”

Kondisi Hari Ini Terminal Masih Sepi

Pantauan di lapangan, Terminal Hamid Rusdi masih terlihat sepi. Padahal, kalau benar operasional perdana Trans Jatim dimulai besok, biasanya hari H-1 sudah ada:

  • Uji coba trayek
  • Pengisian bahan bakar
  • Persiapan kru
  • Cek perangkat pembayaran non-tunai
  • Briefing dari Dishub atau operator

Tapi hingga artikel ini dibuat, belum terlihat aktivitas yang menandakan persiapan besar itu. Alhasil, warga Malang dan Kabupaten Malang yang sudah berharap bisa naik bus murah-cool-ber-AC ini harus nunggu kabar lebih lanjut.

Baca juga: Pemkab Malang Siapkan Tiga Shelter Rute Trans Jatim

Rute Baru yang Ditunggu Banyak Orang

Sebagai pengingat, rute Trans Jatim yang bakal beroperasi di wilayah Malang ini memang disebut-sebut bakal ngelewatin 15 titik perhentian di Kabupaten Malang. Beberapa yang paling familiar antara lain:

  • Taman Rekreasi Sengkaling
  • Depan KUD Dau
  • Titik-titik padat sepanjang koridor Malang-Dau

Rute ini dinilai strategis karena ngelewatin banyak area:

  • Kampus-kampus UB, UMM, Polinema, Widyagama
  • Kawasan wisata sengkaling
  • Permukiman padat
  • Akses utama Malang-Kabupaten

Makanya, nggak heran kalau banyak mahasiswa dan pekerja yang udah naro harapan tinggi sama moda transportasi ini.

Baca juga: Bank Jatim Dorong Trans Jatim Melaju dengan Sistem Pembayaran Digital

Kenapa Trans Jatim Ditunggu Banget?

Bukan cuma karena busnya baru atau warnanya kece, tapi ada beberapa alasan kenapa warga excited banget.

1. Harga Tiket Murmer

Biasanya Trans Jatim di kota lain di Jawa Timur cuma Rp 5.000 sekali jalan. Itu udah AC, kursi empuk, dan rapi. Bandingin sama ojek online yang makin ke sini makin berasa kayak bayar cicilan motor.

2. Jalur Lebih Pasti

Ada halte, ada jadwal. Jadi nggak perlu tebak-tebakan kayak kalau naik angkot.

3. Alternatif Macet

Koridor Malang–Dau dikenal macet tiap jam berangkat dan pulang kerja/kuliah. Bus besar berjadwal bisa ngurangin volume kendaraan pribadi.

4. Nyaman buat Mahasiswa

Mahasiswa UB, UMM, Polinema, dan sebagainya adalah pengguna setia transportasi umum. Kalau ada Trans Jatim, mereka bisa hemat, aman, dan lebih ramah lingkungan.

Baca juga: Gubernur Khofifah Luncurkan Bus Trans Jatim Koridor VII

Tapi, Kok Belum Ada Aktivitas?

Inilah pertanyaan sejuta umat. Beberapa kemungkinan yang bikin operasional perdana Trans Jatim kayaknya belum gerak hari ini:

  • Koordinasi operator belum final
  • Kelaikan armada masih dicek terakhir
  • SOP dan kru belum siap 100%
  • Dishub menunggu instruksi resmi provinsi

Hal-hal semacam ini sebenarnya wajar dalam peluncuran moda transportasi baru. Tapi karena tanggal sudah dielu-elukan, wajar juga kalau warga mikir “Besok beneran jalan nggak nih? Jangan PHP dong.”

Baca juga: Trans Jatim Harus Jadi Solusi, Bukan Momok bagi Angkutan Lokal

Harapan Warga Jangan Tunda Lagi Lah

Kalau lihat komentar warganet di media sosial, rata-rata pada excited sekaligus deg-degan. Beberapa komentar yang sering muncul:

  • Kapan nih? Besok beneran? Aku udah siapin e-money
  • Semoga armadanya cukup banyak, jangan cuma 2 biji doang
  • Akhirnya gak perlu rebutan angkota lagi
  • Kalau bisa rutenya tembus ke ktoa sekalian dong

Ada juga yang berharap bus ini bisa jadi solusi mobilitas antara Kabupaten Malang dan Kota Malang yang selama ini rasanya kurang rapi.

Baca juga: Trans Jatim Segera Direalisasikan di Malang Raya

Potensi Manfaat Buat Malang Raya

Kalau operasional perdana Trans Jatim benar-benar jalan, dampaknya cukup besar:

  • Mobilitas Lebih Mudah
    Satu koridor Trans Jatim bisa melayani ribuan penumpang per hari. Ini artinya volume kendaraan pribadi bisa berkurang.
  • Mengurangi Polusi
    Bus perencanaan pemerintah biasanya udah standar emisi bagus. Mengurangi motor = udara lebih sehat.
  • Dorong Wisata
    Wisatawan ke daerah Sengkaling, UMM Dome, dan sekitar Dau bisa lebih mudah aksesnya.
  • Efisiensi Waktu
    Kalau busnya tepat waktu, perjalanan jadi lebih terukur.
  • Akses untuk Pelajar dan Mahasiswa
    Ini nilai plus besar banget, mengingat Malang penuh institusi pendidikan.

Baca juga: Resmi! Trans Jatim Koridor VI Mojokerto–Sidoarjo Melintasi Ngoro

Apa yang Bisa Dilakukan Warga Sekarang?

Sambil nunggu informasi resmi, ada beberapa hal yang bisa kamu siapin:

  • Top up saldo kartu e-money
  • Cek jadwal dan halte
  • Pantau media Dishub Jatim atau Dishb Malang
  • Cek kondisi jalan di titik pemberhentian

Dan yang paling penting adalah jangan terlalu berharap tinggi dulu, tapi tetap siap kalau besok benar-benar jalan.

Baca juga: Bus Sekolah Masih Dibutuhkan, Disdikbud Kota Malang Minta Kaji Ulang Integrasi Transjatim

Semua Mata ke 20 November

Sampai detik ini, operasional Trans Jatim di Malang memang masih penuh tanda tanya. Terminal Hamid Rusdi masih tenang, armadanya belum terlihat dipersiapkan, dan informasi resmi belum diperbarui.

Tapi optimisme tetap ada, karena kabar sebelumnya menyebut operasional perdana Trans Jatim bakal mulai 20 November. Jika benar, ini bakal jadi kabar manis buat warga Malang yang sudah lama menunggu transportasi publik baru yang lebih nyaman dan terjangkau. Besok bakal jadi hari penentuan. Warga pun cuma bisa bilang:

“Semoga besok beneran jalan. Jangan PHP ya, Pemprov.” (dny)