Suaragong.com – CEO Meta, Mark Zuckerberg, mengungkapkan bahwa chat di WhatsApp sebenarnya bisa diakses oleh pihak ketiga. Chat dapat diakses meskipun aplikasi tersebut menggunakan enkripsi end-to-end. Dalam wawancara dengan podcast The Joe Rogan Experience. Zuckerberg menjelaskan bahwa meskipun enkripsi melindungi pesan agar tidak dibaca oleh perusahaan penyedia layanan. Data yang tersimpan di perangkat pengguna tetap rentan terhadap pengawasan eksternal.
Menurut Zuckerberg, masalah ini muncul karena perangkat spyware, seperti Pegasus. Spyware ini dapat mengakses data yang ada di dalam ponsel tanpa perlu menyadap komunikasi antara perangkat. Spyware ini, yang dikenal karena digunakan untuk membobol iPhone milik pejabat tinggi, memungkinkan pihak ketiga untuk membaca chat Whatsapp, melihat foto, hingga mengakses data panggilan telepon.
Untuk mengatasi hal ini, WhatsApp memperkenalkan fitur baru, yaitu “hapus otomatis” atau disappearing messages, yang akan menghapus pesan, foto, dan video secara otomatis setelah jangka waktu tertentu. Zuckerberg menekankan bahwa dengan fitur ini, komunikasi akan lebih aman, karena pesan yang hilang tidak akan tersimpan lama di perangkat dan mengurangi risiko kebocoran data.
Baca Juga : Gaes !!! Zuckerberg Ramal Smartphone Akan Tersingkir: Kacamata Pintar Jadi Raja Baru?
Jangan Lupa ikuti terus Informasi, Berita artikel paling Update dan Trending Di Media Suaragong !!!. Jangan lupa untuk ikuti Akun Sosial Media Suaragong agar tidak ketinggalan di : Instagram, Facebook, dan X (Twitter). (Fz/Sg).
Baca Juga Artikel Berita Lain dari Suaragong di Google News