Type to search

Olahraga Peristiwa

3 Calon Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Patrick Kluivert

Share
PSSI dihadapkan pada tugas berat: mencari sosok pelatih yang tepat untuk memimpin Timnas Indonesia di sejumlah ajang penting

SUARAGONG.COM – Nasib pelatih Patrick Kluivert tampaknya sudah di ujung jalan. Gagal membawa Timnas Indonesia melangkah ke Piala Dunia 2026, ditambah sikapnya yang menolak menuju tribun suporter usai laga melawan Irak, membuat posisinya kian goyah. Kontrak Kluivert yang seharusnya berakhir pada 2027 dikabarkan bakal diputus lebih cepat. Dukungan publik pun telah menipis, sementara PSSI dihadapkan pada tugas berat: mencari sosok pelatih yang tepat untuk memimpin Timnas Indonesia di sejumlah ajang penting.

Prediksi Calon Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Patrick Kluivert

Dalam waktu dekat, Indonesia akan menghadapi FIFA Matchday November, kemudian Piala AFF 2026, dan akhirnya Piala Asia 2027. Berikut tiga nama yang disebut-sebut masuk radar pengganti Patrick Kluivert.

1. Jesús Casas – Ahli Penguasaan Bola dari Spanyol

Pelatih asal Spanyol ini bukan nama asing bagi sepak bola Asia. Saat masih menukangi Timnas Irak, Casas sukses mempersembahkan gelar Gulf Cup 2023, sekaligus jadi momok bagi Indonesia di ajang kualifikasi.

Casas dikenal dengan filosofi permainan berbasis penguasaan bola dan pressing tinggi. Formasi andalannya 4-2-3-1, yang menekankan keseimbangan antara agresivitas dan organisasi pertahanan.

Sebelum menangani Irak, Casas pernah menjadi asisten pelatih Timnas Spanyol serta Watford FC di Premier League. Meski dipecat pada Maret lalu, pengalamannya di level internasional membuatnya jadi kandidat kuat untuk membenahi gaya bermain Garuda.

2. Timur Kapadze – Pelatih Muda dengan Sentuhan Asia Tengah

Nama Timur Kapadze muncul berkat prestasinya bersama Timnas Uzbekistan, yang sukses menembus Olimpiade 2024 dan tampil solid di level U-23 Asia.

Kapadze dikenal akrab dengan pemain muda dan cermat membangun karakter tim lewat sistem permainan menyerang dengan formasi 4-3-3. Saat ini, ia menjabat sebagai asisten pelatih Uzbekistan di bawah Fabio Cannavaro.

Gaya melatihnya yang energik dan disiplin dianggap cocok untuk transisi generasi di tubuh timnas Indonesia, yang kini banyak dihuni pemain muda.

Baca Juga : Patrick Kluivert Janji Timnas Indonesia Bakal Jadi Lawan Tangguh di Kualifikasi Piala Dunia 2026

3. Giovanni van Bronckhorst – Warisan Eropa dengan Darah Indonesia

Jika PSSI ingin tetap mempertahankan nuansa Eropa dalam tim, Giovanni van Bronckhorst bisa jadi pilihan logis.

Mantan pemain Barcelona dan kapten timnas Belanda itu memiliki darah Indonesia, sehingga dianggap sejalan dengan visi penguatan pemain keturunan. Saat ini, Giovanni masih bertugas sebagai asisten pelatih Liverpool FC di bawah Arne Slot.

Sebelumnya, ia sempat melatih Besiktas pada 2024 dengan catatan 10 kemenangan, 4 imbang, dan 6 kekalahan menggunakan formasi 4-2-3-1. Namun, tantangannya adalah adaptasi dengan sepak bola Asia, yang sering kali berbeda dengan kultur Eropa.

Menanti Keputusan PSSI

Meski belum ada pengumuman resmi, isu pemecatan Kluivert kian santer terdengar di kalangan suporter. PSSI kini dihadapkan pada dilema: melanjutkan proyek jangka panjang dengan risiko kehilangan momentum, atau segera membangun ulang tim bersama pelatih baru.

Satu hal pasti, publik menuntut arah permainan yang lebih solid, disiplin, dan berkarakter—sesuatu yang diharapkan hadir dari pelatih baru Timnas Indonesia. (Aye/sg)

Tags:

You Might also Like

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69