Agent 27 Valorant: Teaser Baru Picu Spekulasi Kehadiran Inisiator

SUARAGONG.COM – Riot Games kembali mengguncang komunitas Valorant dengan perilisan video teaser untuk agen baru, yang disebut sebagai Agent 27. Dalam video singkat yang dirilis melalui akun X resmi Valorant, sosok misterius terlihat melompat dari pesawat tanpa memberikan dialog atau detail tambahan. Namun, elemen kecil seperti pesan “¿quiubo, Valorant?” dan keberadaan hidangan khas yang menyerupai Arepa—makanan tradisional dari Amerika Selatan. Gambaran ini yang diberikan Riot Game ini memicu spekulasi luas yang luas. Ada yang mengatakan bahwa agen ini memiliki latar belakang Hispanik, kemungkinan besar dari Kolombia atau Venezuela.

Jika rumor ini benar, Agent 27 akan menjadi agen kedua yang mewakili budaya Hispanik setelah Reyna dari Meksiko, yang debut pada patch 1.0 di tahun 2020. Kehadiran agen baru ini diharapkan memperkaya keragaman karakter Valorant, yang sudah dikenal karena representasi budaya globalnya.

Bocoran: Role Inisiator untuk Agent 27?

Menurut leaker ternama, seperti ValorLeaks, Agent 27 kemungkinan besar akan mengisi peran Inisiator. Jika benar, ini akan menjadi Inisiator pertama yang diperkenalkan setelah Gekko pada patch 6.04 di bulan Maret 2023. Kehadiran Agent 27 disebut-sebut akan membawa dinamika baru ke dalam meta permainan, memberikan pilihan strategis yang lebih variatif bagi pemain.

Sampai saat ini, Riot Games belum memberikan informasi resmi mengenai kemampuan atau peran agen ini, namun banyak penggemar yakin ia akan diperkenalkan bersamaan dengan peluncuran Episode 10 yang dijadwalkan hadir pada Januari 2025.

Baca Juga : Gaes !!! Valorant Bersiap Beralih ke Unreal Engine 5, Riot Games: Janjikan Pengalaman Baru

Kontroversi dan Perubahan di Patch 9.11

Di tengah antusiasme menyambut Agent 27, komunitas Valorant juga tengah menyoroti patch 9.11, yang menghadirkan sejumlah perubahan besar. Salah satu perubahan signifikan adalah nerf terhadap Neon, di mana kemampuan slide dan ultimate agen ini akan mendapatkan penyesuaian besar. Perubahan ini dianggap mengurangi efektivitas Neon di medan pertempuran, memaksa pemain untuk menyesuaikan gaya bermain mereka.

Selain itu, perubahan pada sistem ping juga menjadi bahan perdebatan di kalangan pemain. Fitur yang sebelumnya memungkinkan perubahan di peta terlihat langsung di dunia kini dihapus, memicu kritik dari banyak pemain yang merasa hal ini mengurangi efisiensi dalam komunikasi tim. (Aye)

Baca Artikel Berita Lain dari Suaragong di Google News.