Akan Ada Gerhana Bulan Total 7 September, Ini Rinciannya
Share
SUARAGONG.COM – Fenomena langit kembali akan menghiasi jagat raya. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memastikan Gerhana Bulan Total (GBT) bakal terjadi pada Minggu, 7 September 2025, dengan puncaknya sekitar pukul 01.11 WIB.
Fenomena Gerhana Bulan Total 7 September: Bulan Kemerahan!
Pada momen tersebut, Bulan diperkirakan akan tampak berwarna merah. BMKG menjelaskan, warna merah itu muncul akibat hamburan Rayleigh di atmosfer Bumi.
“Cahaya matahari yang melewati atmosfer Bumi akan terhambur, sehingga cahaya biru akan lebih banyak tersebar, sementara cahaya merah justru lolos dan mengenai Bulan, sehingga tampak merah,” terang BMKG, Kamis (4/9/2025).
Gerhana Bulan Total sendiri hanya terjadi saat fase purnama, di mana posisi Matahari, Bumi, dan Bulan berada dalam satu garis lurus. Dalam posisi ini, Bulan sepenuhnya masuk ke bayangan inti Bumi (umbra).
Baca Juga : Apa Itu Fenomena Black Moon di Bulan Agustus?
Bisa Dilihat Mata Telanjang
BMKG menyebutkan, masyarakat di berbagai wilayah Indonesia bisa mengamati fenomena langka ini dengan mata telanjang. Tanpa alat khusus, asalkan cuaca cerah.
Berikut fase lengkap Gerhana Bulan Total 7 September 2025:
- Gerhana Penumbra mulai (P1): 22.26.56 WIB
- Gerhana Sebagian mulai (U1): 23.26.44 WIB
- Gerhana Total mulai (U2): 00.30.17 WIB
- Puncak Gerhana: 01.11.17 WIB
- Gerhana Total berakhir (U3): 01.53.13 WIB
- Gerhana Sebagian berakhir (U4): 02.56.46 WIB
- Gerhana Penumbra berakhir (P4): 03.56.34 WIB
BMKG menambahkan, Gerhana Bulan Total ini dapat diamati secara luas di langit Indonesia. Bagi pecinta astronomi maupun masyarakat umum, fenomena ini tentu sayang untuk dilewatkan. (Aye/sg)

