Amanda Anisimova Comeback Dari Air Mata ke Spotlight
Share
SUARAGONG.COM – Siapa yang gak kenal Amanda Anisimova sekarang? Setelah performa luar biasa di US Open dan aksi gemilang di China Open, nama dia jadi bahan omongan para pecinta tenis. Tapi di balik pukulan keras dan kemenangan dramatis, ada cerita mental health yang ternyata bikin banyak orang respect sama dia termasuk mantan finalis Wimbledon, Sabine Lisicki.
Dari US Open final Tangis, Tekanan, dan Kebangkitan
Anisimova sukses menembus final US Open 2025, meskipun akhirnya dikalahkan oleh Aryna Sabalenka. Tapi yang menarik bukan cuma hasilnya yang membuat orang ternganga, melainkan cara dia menjalani prosesnya. Di lapangan, Anisimova sempat menunjukkan emosi menangis, bergulat, tetap fight. Semua itu bikin ceritanya terasa lebih manusiawi. Dan meskipun kalah, perjalanannya itu jadi sinyal kuat Amanda Anisimova comeback tenis nggak sekadar jargon. Dia serius.
Baca juga: Janice Tjen Lolos Babak Utama Mimpi Jadi Nyata
Mental Health Dulu Performa Kemudian
Sebelum semua sorotan ini, Anisimova sempat mundur sementara dari tur tenis mengaku butuh istirahat karena tekanan mental. Nah, ini yang bikin banyak orang kagum, termasuk Sabine Lisicki. Di sebuah wawancara, Lisicki bilang bahwa keputusan Anisimova untuk berhenti dulu dan jujur soal kondisi mental-nya itu berani.
“She was very brave to say that she needed a break because she wasn’t feeling well mentally and the pressure was too much.” Anisimova
Lisicki menambahkan bahwa Anisimova bukan cuma kembali, tapi kembali dengan performa tinggi dua final grand slam dalam satu musim. Ini jadi inspirasi buat generasi muda: performa bukan segalanya kalau mentalnya amburadul.
Baca juga: Tenis Meja Kota Batu Sumbang Medali Emas di Porprov Jatim 2025
Aksi di China Open Comeback Drastis Lawan Muchová
Setelah US Open, Anisimova langsung gas ke ajang China Open. Lawannya di babak 16 besar Karolína Muchová, pemain yang punya gaya unik dan sering bikin match susah dibaca. Awal pertandingan gak menguntungkan buat Amanda dia kalah 1–6 di set pertama. Tapi sialnya buat Muchová, Anisimova nggak menyerah. Dia balik 6–2, lalu 6–4 untuk merebut kemenangan dramatis.
Kemenangan ini membuktikan sesuatu Amanda Anisimova comeback tenis bukan cuma tentang kembali ke arena, tapi kembali dengan mental baja. Dia juga mematahkan tren negatif lawan pemain top-20, karena dia sempat kalah di 11 pertandingan semacam itu sebelumnya. Nah, hasil itu membuat dia lolos ke perempat final.
Baca juga: Rafael Nadal Umumkan Pensiun dari Dunia Tenis
Kenapa Kisah Ini Resonan Buat Banyak Orang?
- Jujur Soal Mental Health
Banyak atlet yang malu-malu mengakui kalau mereka capek secara mental. Tapi Anisimova lakukan itu dengan lantang. Itu gak umum dan itulah kenapa banyak pihak puji dia termasuk Lisicki. - Bukan Cuma Comeback Tetapi Comeback Gemilang
Banyak yang kembali dari cedera atau krisis, tapi performanya gak langsung top. Abisimova malah langsung perform terbaiknya. Final grand slam dan kemenangan comeback. Itu level yang gak main-main. - Memberi Contoh ke Generasi Muda
Bahwa dalam dunia kompetitif kayak tenis, kamu bisa jujur saat mentalmu goyah. Dan, mungkin yang lebih penting kamu bosa tetap bangkit dan mencetak sejarah.
Baca juga: Petenis Muda Jepang Ena Shibahara
Catatan Kecil dan Panganan Fakta Menarik
- Di China Open, sebelum babak 16 besar, Amanda melewati laga sengit melawan Zhang Shuai dengan skor 7-6(11), 6-0. Itu berarti dia harus bertarung panjang dulu sebelum lepas landas.
- Musim ini dia juga meraih gelar WTA 1000 di Doha. Ini adalah gelar terbesar so far di karirnya.
- Selain itu, saat mencapai final Wimbledin 2025, Anisimova kalah double bagel 0-6, 0-6 dari Iga Świątek sebuah skor yang sangat langka di final turnamen besar.
- Tapi yang luar biasa di US Open, dia membalas kekalahan itu dengan menghajar Swiatek 6-4, 6-3 di babak perempat final.
Baca juga: Janice Tjen Lolos Babak Utama Mimpi Jadi Nyata
Amanda Anisimova Comeback Tenis & Harapan ke Depan
Jadi begini Amanda Anisimova comeback tenis bukan sekadar istilah hype. Ini kisah nyata tentang seorang atlet muda yang di tengah tekanan dan kedukaan, memilih untuk mundur sementara agar kuat kembali. Setelah itu, dia bukan cuma kembali dia jadi sorotan, dia jadi inspirasi.
Ke depan, kita bakal terus nunggu aksi dia di turnamen-turnamen besar. Apakah dia bisa mempertahankan momentum ini dan benar-benar jadi salah satu dominator baru di dunia tenis? Jawabannya masih terbuka. Tapi satu hal sudah jelas Amanda Anisimova comeback tenis udah berhasil bikin dia punya tempat di hati fans dan respect dari lawan. (dny)

