Anggota DPR RI FPKB Hasanuddin Wahid Gelar Operasi Pasar Murah
Share
SUARAGONG.COM – Ribuan warga memadati Rest Area Mayangsari, Desa Pesanggrahan, Kecamatan Batu, Kota Batu, Minggu (12/10/2025). Sejak pagi, masyarakat antusias mengikuti Operasi Pasar Murah yang digelar oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk membantu meringankan beban ekonomi warga. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Anggota DPR RI Fraksi PKB (FPKB), M Hasanuddin Wahid, atau akrab disapa Cak Udin. Turut hadir pula Ketua DPRD Kota Batu M. Didik Subiyanto dan Anggota DPRD Kota Batu M. Hasan Abdillah.
Anggota DPR RI FPKB Hasanuddin Wahid Gelar Operasi Pasar Murah di Tujuh Titik se-Malang Raya
Dalam waktu singkat, ribuan paket sembako yang dijual dengan harga miring langsung ludes diborong warga. Harga yang ditawarkan jauh di bawah harga pasar, seperti beras 5 kilogram Rp50 ribu, gula 1 kilogram Rp13 ribu, minyak goreng 1 liter Rp13 ribu, dan telur ayam 1 kilogram Rp20 ribu.
“Harga ini jauh lebih murah dibandingkan harga pasar. Rata-rata beras 5 kilogram bisa Rp80 ribu, minyak Rp18 ribu, dan telur Rp30 ribu per kilogram,” jelas Cak Udin.
Instruksi Langsung dari Gus Muhaimin
Menurutnya, kegiatan pasar murah ini merupakan tindak lanjut dari instruksi Ketua Umum PKB sekaligus Menko Pemberdayaan Masyarakat, Gus Muhaimin Iskandar, agar seluruh kader PKB hadir dan berbuat nyata untuk rakyat.
“Sebagai anggota DPR RI, sudah menjadi kewajiban saya untuk membantu meringankan beban masyarakat, terutama di tengah daya beli yang menurun akibat perlambatan ekonomi,” tutur Cak Udin.
Ia menjelaskan, pasar murah juga menjadi bentuk dukungan terhadap upaya pemerintah dalam memperbaiki sistem pangan nasional.
“Pemerintah sekarang sedang membenahi seluruh sistem pangan di Indonesia. Kegiatan seperti ini adalah bagian dari langkah nyata mendukung hal tersebut,” tambahnya.
Baca Juga : Video Anggota DPRD Rampok Uang Negara Viral
Digelar di Tujuh Titik se-Malang Raya
Sekjen PKB ini menyebut, operasi pasar murah akan digelar di tujuh titik di wilayah Malang Raya, sesuai daerah konstituennya. Kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian PKB terhadap masyarakat dengan menyediakan bahan pokok berkualitas namun terjangkau.
“Tujuan utamanya sederhana — meringankan beban masyarakat, tidak ada yang lain,” Anggota DPR RI FPKB Hasanuddin Wahid.
Melihat antusiasme warga, Cak Udin mengungkapkan lebih dari seribu orang hadir dalam kegiatan di Batu. Ia pun menyiapkan stok tambahan beras hingga lebih dari 5 ton bila kebutuhan meningkat.
“Kalau melihat animo masyarakat seperti ini, bisa saja kita tambah lagi stoknya,” ujarnya.
Secara nasional, kata Cak Udin, PKB memiliki 68 anggota DPR RI, dan masing-masing akan menggelar kegiatan serupa di daerah pemilihannya.
“Kalau di Malang Raya, saya akan lakukan tujuh kali. Dua kali di Kota Batu, dua kali di Kabupaten Malang, dua kali di Kota Malang. Kami juga akan minta teman-teman di DPRD Provinsi melakukan hal serupa,” ungkapnya.
Baca Juga :Pasar Murah Situbondo 2025 Bantu Warga Hemat Belanja
Dari PKB untuk Masyarakat
Dalam operasi pasar murah ini, masyarakat tidak diwajibkan membeli satu paket lengkap. Mereka bisa memilih bahan kebutuhan sesuai kemampuan dan kebutuhan masing-masing.
“Kalau beli satu paket lengkap harganya Rp96 ribu, sudah dapat beras 5 kilogram, gula, telur, dan minyak goreng. Tapi bisa juga beli satuan, tergantung kebutuhan. Ini dari PKB untuk masyarakat, bukan dari PKB untuk PKB,” tegasnya.
Selain membantu masyarakat, Cak Udin berharap kegiatan ini juga menjadi ajang kebersamaan serta doa bersama agar pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dapat segera mewujudkan kesejahteraan rakyat.
“Pak Presiden dan seluruh kementerian sedang bekerja keras agar Indonesia bisa swasembada pangan. Kalau itu tercapai, harga sembako pasti lebih stabil dan terjangkau,” ujarnya.
Disambut Antusias Masyarakat
Salah satu warga, Nurhayati (47), mengaku sangat terbantu dengan adanya pasar murah ini.
“Alhamdulillah, bisa beli paket sembako cuma Rp96 ribu sudah dapat beras, gula, minyak, dan telur. Kalau di pasar belum tentu dapat. Semoga kegiatan seperti ini sering diadakan,” tuturnya senang.
Operasi pasar murah ini tak hanya menjadi bentuk nyata kepedulian PKB, tapi juga simbol gotong royong untuk menghadirkan solusi di tengah tantangan ekonomi masyarakat. (Mf/aye)
