Dinas Pertanian Probolinggo Vaksinasi Ternak Jelang Idul Adha
Share

SUARAGONG.COM – Menjelang Hari Raya Idul Adha 2025, Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo intensif melakukan vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) terhadap hewan ternak. Kegiatan ini merupakan bentuk kesiapsiagaan dalam mengantisipasi penyebaran penyakit menular yang berpotensi mengganggu kelancaran ibadah kurban.
Dinas Pertanian Probolinggo Vaksinasi Hewan Ternak: Cegah PMK Menjelang Idul Adha
Sejak Kamis (17/4/2025) hingga Sabtu (19/4/2025), ratusan hewan telah mendapatkan vaksinasi. Di Desa Brabe, Kecamatan Maron, tercatat sebanyak 102 ekor hewan ternak telah divaksin, terdiri dari 80 ekor domba dan 22 ekor kambing.
Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo, drh. Nikolas Nuryulianto, menyampaikan bahwa risiko penyebaran PMK cenderung meningkat setelah Idul Fitri hingga menjelang Idul Adha. Hal ini disebabkan oleh meningkatnya aktivitas jual beli hewan kurban.

Menjelang Hari Raya Idul Adha 2025, Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo intensif melakukan vaksinasi PMK terhadap hewan ternak (sc : Duh/Pers/Sg)
PMK sendiri merupakan penyakit menular yang menyerang hewan berkuku belah seperti sapi, kambing, dan domba. Penularannya yang cepat menjadikan penyakit ini sebagai ancaman serius bagi populasi ternak. Oleh karena itu, vaksinasi menjadi langkah preventif utama untuk meminimalkan potensi penyebaran.
“Alhamdulillah, dalam kegiatan vaksinasi kali ini tidak ditemukan hewan ternak yang menunjukkan gejala sakit. Seluruh hewan dalam kondisi sehat,” ungkap drh. Nikolas.
Baca Juga : 25 Miliar untuk Penanggulangan PMK Disetujui Banggar
Respons Positif dari Masyarakat
Lebih lanjut, drh. Nikolas menjelaskan bahwa masyarakat, khususnya para peternak, memberikan respons yang sangat baik terhadap program vaksinasi tersebut. Para peternak menyadari bahwa vaksinasi merupakan bentuk perlindungan terhadap aset ekonomi mereka, sekaligus mendukung kelancaran ibadah kurban.
Pihaknya juga terus memberikan edukasi kepada peternak mengenai pentingnya menjaga kebersihan kandang, memberikan pakan bergizi, serta mengenali gejala PMK secara dini. Edukasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan masyarakat dalam memelihara hewan ternaknya.
Baca Juga : PJ Gubernur Jatim Pastikan Hewan Ternak di Pasar Probolinggo Aman dari PMK
Harapan dan Kolaborasi Ke Depan
Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo berharap agar program vaksinasi ini dapat terus berjalan dengan dukungan penuh dari masyarakat. Kolaborasi antara pemerintah dan warga sangat diperlukan untuk menekan penyebaran PMK secara maksimal.
“Kami mengimbau masyarakat untuk aktif melaporkan jika terdapat gejala mencurigakan pada hewan ternak. Kerja sama antara peternak dan petugas lapangan sangat penting untuk keberhasilan program ini,” tambahnya.
Dengan vaksinasi yang dilakukan secara intensif dan terkoordinasi, diharapkan seluruh hewan ternak yang akan digunakan dalam ibadah kurban berada dalam kondisi sehat dan layak untuk disembelih. Hal ini juga menjadi upaya strategis dalam menjaga ketahanan pangan dan stabilitas sektor peternakan di wilayah Kabupaten Probolinggo. (Duh/aye)
Baca Juga Artikel Berita Lain dari Suaragong di Google News