SUARAGONG.COM – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lumajang mendukung penuh Gerakan Konservasi Kawasan Hutan Lereng Semeru 2024 yang digagas oleh Perhutani. Kegiatan tersebut dilaksanakan di kawasan hutan Desa Pasrujambe, Rabu (18/12/2024), sebagai upaya mencegah kerusakan hutan.
Gerakan Konservasi Lereng Semeru
Penanaman sekitar 2.000 bibit pohon sukun dan 500 pohon trembesi melibatkan berbagai pihak, termasuk TNI-Polri, pemerintah desa, komunitas peduli lingkungan, dan relawan. Kepala KPH Probolinggo, Aki Leander Lumme, yang memimpin kegiatan ini, menjelaskan bahwa langkah ini merupakan kelanjutan dari operasi bersama sebelumnya.
“Kami sudah sepakat dengan kepala desa untuk melakukan kerja sama, dan hari ini kita mulai dengan menanam pohon. Sukun yang ditanam nantinya akan memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar,” ungkap Aki.
Baca Juga : Gaes !!! Kenaikan HTM Taman Nasional Bromo Tengger Semeru Mulai 30 Oktober 2024
Keterlibatan Semua Pihak Untuk Menjaga Semeru
Kepala DLH Lumajang, Hertutik, menegaskan pentingnya keterlibatan semua elemen dalam konservasi alam. Menurutnya, konservasi tidak hanya menjadi tanggung jawab lembaga pemerintah, tetapi juga masyarakat.
“Menanam pohon berarti mewariskan kehidupan untuk generasi mendatang, menjaga ketersediaan oksigen, melestarikan alam, dan menjaga keseimbangan ekosistem,” jelas Hertutik.
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran kolektif akan pentingnya menjaga kelestarian hutan sebagai warisan bagi generasi berikutnya. (Fz/Aye)
Baca Juga Artikel Berita Terupdate Lainnya dari Suaragong di Google News
Comments 1