Type to search

Peristiwa Surabaya

Eri Cahyadi: Pemuda Surabaya Jangan Jadi Penonton!

Share
Peringati Hari Pahlawan 2025, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi ajak generasi muda untuk aktif membangun kota dan tidak hanya menjadi penonton

SUARAGONG.COM – Dalam suasana penuh semangat perjuangan, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar upacara peringatan Hari Pahlawan 2025 di Halaman Balai Kota, Senin (10/11/2025). Ribuan pasang mata menyaksikan jalannya upacara yang dipimpin langsung oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi sebagai inspektur upacara.

Stop Jadi Penonton! Wali Kota Eri: Saatnya Pemuda Surabaya Bangun Kota

Kegiatan tersebut turut dihadiri Wakil Wali Kota Armuji, Ketua TP PKK Surabaya Rini Indriyani, jajaran Forkopimda, dan seribu warga yang diundang khusus untuk mengenang jasa para pahlawan bangsa.

Dalam amanatnya, Wali Kota Eri membacakan pesan Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf sekaligus menyerahkan sejumlah penghargaan. Penghargaan tersebut diberikan kepada Forkopimda Surabaya, insan berprestasi dan berdedikasi, perwakilan media, serta simbolis penyerahan sertifikat tanah aset milik daerah.

Suasana upacara makin semarak dengan penampilan drumband, paduan suara, dan pementasan kisah heroik Raden Sawunggaling, tokoh legendaris Surabaya yang menjadi simbol keberanian dan kebijaksanaan.

Baca Juga : Pemkot Surabaya Tegas Soal Iklan Minuman Beralkohol

Wali Kota Eri: Jadi Pahlawan, Bukan Penonton

Selepas upacara, Wali Kota Eri bersama jajaran melanjutkan agenda ziarah dan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusuma Bangsa. Dalam kesempatan itu, ia menegaskan bahwa makna kepahlawanan tidak hanya soal pertempuran, tetapi juga tentang kebijaksanaan dalam kehidupan sehari-hari.

“Kisah Sawunggaling memberi kita pelajaran penting: menjadi pahlawan bukan hanya berani melawan, tapi juga bijak dalam bertindak,” ujar Eri Cahyadi.

Ia mengingatkan, darah para pahlawan mengalir dalam diri setiap warga Surabaya. Karenanya, semangat perjuangan harus diterjemahkan dalam tindakan nyata di masa kini.

“Kita adalah pewaris semangat Bung Tomo dan Bung Karno. Maka, mari kita menjadi pahlawan di kehidupan sehari-hari—membantu sesama, menolong yang lemah, dan menjadikan kelebihan kita untuk bergotong royong,” tegasnya.

Baca Juga : Pemkot Surabaya Potong BPHTB Hingga 40 Persen di Hari Pahlawan

Pesan untuk Pemuda: Bergerak, Bukan Berdiam

Eri juga memberikan pesan khusus kepada generasi muda Surabaya, yang disebutnya sebagai garda terdepan pembangunan kota.

“Saya berpesan, jangan hanya jadi penonton di kota sendiri. Kebahagiaan sejati tak datang dari sikap pasif. Ayo, terlibat dan berkarya untuk Surabaya,” seru Eri disambut tepuk tangan peserta upacara.

Ia optimistis, masa depan Surabaya akan lebih baik di tangan anak muda yang memiliki semangat dan kepemimpinan berkarakter.

“Saya percaya, dengan darah pahlawan yang mengalir di dada para pemuda, Surabaya akan tumbuh menjadi kota yang tangguh, bijak, dan berdaya,” pungkasnya. (WAhyu/Aye/sg)

Tags:

You Might also Like

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69
  • sultan69