Malang, Suaragong – Ketua Umum PSSI, Erick Tohir, mengancam keras dan menghukum klub-klub yang menolak melepas pemainnya untuk memperkuat skuad Timnas Indonesia. Pernyataan tersebut disampaikan pria juga menteri BUMN, di hadapan pemain nasional, yang hadir dalam latihan perdana.
Timnas sendiri menjalani latihan perdana jelang FIFA Match Day di Surabaya. Sekedar diketahui, pada latihan perdana hanya delapan pemain yang hadir. Mereka adalah, Sandy Walsh, Andy Setyo, Rafael Struick, Ivar Jenner, Syahrul Trisna, Dendy Sulistyawan, Fachruddin Aryanto dan Dimas Drajad
Timnas sendiri akan melakukan uji coba melawan Palestina di Stadion Gelora Bung Tomo, pada tanggal 14 Juni 2023.
“Ini kepentingan Nasional. Merah Putih lebih tinggi dari apapun. Saya apresiasi untuk para pemain yang datang tepat waktu,” ucap Erick di akun Instagramnya @erickthohir.
Erick pun, memerintahkan manajer Timnas sekaligus perwakilan Badan Tim Nasional, Sumardji, untuk menegur klub yang masih menahan pemainnya untuk ke Timnas.
“Saya meminta Pak Sumardji, dari BTN untuk mengingatkan klub karena ini kepentingan Nasional. Saya dan PSSI bisa menghukum klub,” ucap Erick.
Baca juga : Kalahkan Indonesia, Lionel Scaloni Pecahkan Rekor Maradona
“Pada Juni 2023, akan ada dua partai besar. yang pertama melawan Palestina, dan yang berikutnya melawan Argentina. Saya mengapresiasi pemain yang disiplin.” tambah Erick.
“Ini yang saya mau. Ada virus kebaikan, kedisiplinan, dan komitmen. Kalau kita mau bangun Timnas Indonesia, untuk lebih baik, karena Merah Putih lebih tinggi dari apapun. Saya mengucapkan terima kasih kepada pemain yang datang hari ini,” ucap Erick. (riz/eko)