Jakarta, Suaragong – Sejak puluhan tahun yang lalu, para peneliti telah menemukan sejumlah fosil hewan purba, termasuk salah satunya adalah mosasaurus. Fakta Mosasaurus merupakan anggota kelompok reptil air yang telah punah sekitar 66 juta tahun yang lalu, diyakini hidup di lautan dan bersaing dengan reptil purba lain seperti plesiosaurus dan ichthyosaurus.
Mosasaurus bukanlah dinosaurus, namun memiliki sejumlah fakta menarik untuk dipelajari lebih lanjut. Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang mosasaurus:
Hidup di Zaman Kapur
Mosasaurus hidup di Zaman Kapur, sekitar 145,5 hingga 66 juta tahun yang lalu, dan merupakan bagian dari keluarga Mosasauridae. Dinamakan mosasaurus karena pertama kali ditemukan di Sungai Meuse, sungai terbesar di Eropa yang melintasi Prancis, Belgia, dan Belanda.
Ukuran Varian
Para peneliti menemukan fosil mosasaurus dengan ukuran yang bervariasi, dari spesies terkecil yaitu Dallasaurus turneri dengan panjang sekitar 1 meter hingga Mosasaurus hoffmani yang mencapai panjang sekitar 17 meter. Rata-rata, panjang tubuh mosasaurus tidak lebih besar dari lumba-lumba modern.
Bentuk Tubuh Unik
Mosasaurus memiliki tubuh mirip ular dengan tengkorak kepala besar dan moncong panjang, serta lebih dari 100 tulang punggung. Ekor mereka panjang dan melengkung ke bawah, dengan gigi berbentuk kerucut yang sedikit melengkung. Para ahli percaya mereka dapat membuka mulut dengan cara menurunkan rahangnya ke bawah.
Bukan Dinosaurus
Meskipun hidup pada zaman yang sama dengan dinosaurus, mosasaurus bukan bagian dari kelompok itu. Mereka termasuk dalam kelompok ordo squamata, seperti ular dan kadal, meskipun penampilannya lebih mirip dengan paus modern.
Menghirup Udara
Mosasaurus juga menghirup udara seperti paus, dan cenderung berada di dekat permukaan air, meskipun mereka mencari mangsa di perairan dalam yang hangat.
Penemuan Awal di Belanda
Fosil mosasaurus pertama kali ditemukan di Belanda pada tahun 1764 di sebuah tambang kapur dekat Sungai Meuse. Meskipun awalnya dianggap sebagai ikan paus atau buaya prasejarah, fosil tersebut akhirnya diidentifikasi sebagai mosasaurus pada tahun 1882.
Habitat yang Luas
Fosil mosasaurus ditemukan di sebagian besar Samudra Atlantik dan perairan sekitarnya, serta di berbagai benua seperti Amerika, Eropa, dan Asia, menunjukkan bahwa mereka dapat beradaptasi dengan berbagai iklim.
Baca juga : Nyanyian Paus Menyimpan Misteri, Yuk Pelajari!
Punah Akibat Asteroid
Mosasaurus diperkirakan punah sekitar 66 juta tahun yang lalu, bersama dengan dinosaurus non-unggas lainnya, akibat dampak dari asteroid raksasa. Meskipun beberapa mungkin selamat, ekosistem laut mereka menjadi tidak layak, akibatnya lama-kelamaan mosasaurus akhirnya punah.
Itulah beberapa fakta menarik tentang mosasaurus yang merupakan reptil purba air laut berukuran besar, yang bisa dipelajari. Semoga bermanfaat untuk menambah wawasan. (rfr)
Comments 2