Type to search

Jember

Fokus Cegah Stunting, Pemprov Jatim dan Jember Perkuat Posyandu

Share
Jember Perkuat Posyandu

SUARAGONG.COM – Pemerintah Kabupaten Jember bersama Pemerintah Provinsi Jawa Timur memperkuat peran Posyandu sebagai garda terdepan layanan kesehatan masyarakat. Upaya ini diwujudkan melalui kegiatan Penguatan Kelembagaan Posyandu yang digelar di Aula PB Sudirman, Senin (24/11/2024).

Kegiatan tersebut dihadiri Ketua Tim Pembina Posyandu Provinsi Jawa Timur, Arumi Bachsin Emil Dardak, bersama Ketua TP PKK Kabupaten Jember, Ghyta Eka Puspita. Tahun ini, Jember menjadi pusat pelaksanaan program penguatan kader Posyandu yang menargetkan percepatan penurunan stunting di wilayah Jawa Timur.

Fokus pada Pemberdayaan Kader dan Dukungan Gizi Balita

Acara ini membahas berbagai strategi pemberdayaan kader Posyandu, termasuk peningkatan kapasitas pemantauan tumbuh kembang balita dan penyuluhan gizi. Selain itu, diberikan pula makanan tambahan untuk balita sebagai bentuk intervensi cegah stunting tahun 2025.

Di Jember, kegiatan ini diikuti 250 orang tua beserta balitanya, serta 20 kader Posyandu yang menerima bingkisan dan paket dukungan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

Arumi menyampaikan bahwa penguatan kelembagaan Posyandu sangat penting, terutama setelah Posyandu mandiri ditetapkan sebagai lembaga kemasyarakatan tersendiri.

“Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi para kader karena meningkatkan peran mereka dalam pemantauan tumbuh kembang balita dan penyuluhan gizi. Apalagi sekarang Posyandu sudah memiliki enam SPM,” ungkapnya.

Posyandu Jadi Garda Terdekat Layanan Kesehatan Dasar

Arumi menjelaskan bahwa Posyandu memegang peran strategis karena berada paling dekat dengan warga. Kondisi geografis Jawa Timur yang beragam—dari pegunungan hingga wilayah pesisir—membuat keberadaan Posyandu semakin vital.

“Dibanding rumah sakit atau puskesmas, Posyandu biasanya lebih dekat dengan permukiman warga. Ini sangat membantu masyarakat di daerah yang jaraknya jauh dari fasilitas kesehatan utama,” ujarnya.

Karena jangkauan lebih dekat dan beban layanan lebih ringan, Posyandu disebutkan sebagai sistem layanan kesehatan yang paling mudah diakses masyarakat, khususnya untuk pemantauan rutin dan pembinaan kesehatan dasar.

Peran Penting Posyandu di Kabupaten Jember

Ketua TP PKK Jember, Ning Ghyta Eka Puspita, menyatakan bahwa wilayah Jember yang luas menjadikan keberadaan Posyandu sebagai fasilitas penting untuk meningkatkan pemerataan layanan kesehatan.

“Jember memiliki geografi pegunungan dan pesisir pantai. Karena itu, keberadaan Posyandu sangat bermanfaat bagi masyarakat. Kegiatan seperti ini sangat membantu para kader dan berperan penting dalam menurunkan angka stunting,” ujarnya.

Melalui kolaborasi ini, Pemkab Jember berharap penguatan kelembagaan Posyandu dapat mendukung terwujudnya Generasi Emas Indonesia yang sehat, cerdas, dan bebas stunting. (Rio/Aye/sg)

Tags:

You Might also Like