Suaragong – Kalau kamu adalah orang tua atau pengasuh remaja, pasti tahu deh betapa pentingnya ngobrolin tentang seks dengan anak-anak kita. Tapi, seringkali topik ini jadi hal yang super canggung, bahkan bikin kita semua pengen menghindar. Padahal, ngomongin seks dengan cara yang asik dan bijak bisa bikin remaja kita lebih siap menghadapi kehidupan. Jadi, bagaimana sih cara kenalkan seks pada remaja dengan cara yang tepat? Simak yuk, empat tips kenalkan seks pada remaja!
1. Buka Dialog dari Dini
Mulailah ngobrol tentang seks sejak dini. Enggak harus langsung masuk ke topik berat, tapi mulai dari hal-hal sederhana seperti tubuh dan batasan pribadi. Contohnya, saat anak-anak masih kecil, kamu bisa ngomongin tentang bagian tubuh dengan nama yang benar dan menjelaskan fungsi masing-masing bagian. Saat mereka mulai beranjak remaja, kamu bisa mulai membahas perubahan tubuh selama pubertas, bagaimana perasaan dan hormon mereka berfungsi, serta kenapa mereka merasa seperti itu.
Buat percakapan ini jadi hal yang normal, bukan sesuatu yang tabu. Kalau dari awal sudah terbiasa, ngobrolin topik seks nanti jadi enggak terlalu menakutkan. Jadi, jangan nunggu anak-anak bertanya, tapi jadi inisiator yang bijak.
2. Gunakan Bahasa yang Santai dan Jelas
Ngomongin seks enggak harus selalu formal atau ilmiah, kok. Cobalah gunakan bahasa yang sederhana dan santai. Misalnya, daripada pakai istilah medis yang ribet, lebih baik pakai kata-kata sehari-hari yang mudah dimengerti oleh remaja. Buat suasananya juga santai, seperti saat kalian lagi nongkrong di rumah atau ngobrol sambil makan. Enggak perlu banget ngomongin semua hal sekaligus, kamu bisa bagi-bagi topik dalam beberapa sesi.
Misalnya, kamu bisa mulai dengan menjelaskan tentang hubungan emosional dan fisik dalam hubungan, lalu lanjut ke topik tentang kesehatan seksual dan perlindungan. Yang penting, tetap responsif terhadap pertanyaan mereka dan jangan segan untuk memberikan informasi yang mereka butuhkan.
3. Ajak Diskusi, Jangan Hanya Memberi Instruksi
Remaja itu suka merasa diperhatikan dan didengarkan. Jadi, jangan cuma kasih tahu mereka apa yang harus dilakukan atau tidak dilakukan, tapi ajak mereka berdiskusi. Misalnya, tanya pendapat mereka tentang hubungan dan seks, apa yang mereka tahu dan apa yang mereka rasa. Ini bukan cuma tentang memberikan informasi, tapi juga tentang membangun kepercayaan dan komunikasi yang dua arah.
Diskusi ini bisa melibatkan banyak hal, mulai dari consent (persetujuan), pengendalian diri, sampai bagaimana menangani tekanan dari teman sebaya. Dengan cara ini, mereka merasa lebih dihargai dan lebih terbuka dalam bertanya atau berbagi pendapat mereka.
4. Edukasi tentang Keamanan dan Kesehatan
Penting banget untuk edukasi remaja tentang kesehatan seksual dan keselamatan. Bicarakan tentang penggunaan kondom, kontrasepsi, dan risiko-risiko yang mungkin mereka hadapi. Jelasin juga tentang penyakit menular seksual dan bagaimana cara mencegahnya.
Jangan lupa untuk memberikan mereka informasi tentang tempat-tempat yang bisa mereka kunjungi kalau mereka butuh bantuan atau ingin berkonsultasi lebih lanjut, seperti klinik kesehatan atau pusat konseling. Ini bikin mereka merasa lebih siap dan punya akses ke informasi yang benar.
Baca juga : Mengapa Pelecehan Seksual Sering Terjadi?
Ngomongin seks dengan remaja memang bisa jadi tantangan, tapi kalau kita bisa melakukannya dengan cara yang tepat, bisa bikin mereka lebih siap dan paham. Ingat, kunci utamanya adalah komunikasi terbuka dan memberikan informasi yang jelas serta bermanfaat. Dengan empat tips kenalkan seks ini, semoga kamu bisa jadi orang tua atau pengasuh yang keren dan bisa diandalkan. Selamat mencoba! (rfr)