Malang, Suaragong – Prospek pasar gitar di masa depan atau Investasi tampak menjanjikan. Meningkatnya popularitas musik sebagai pilihan karir dan meningkatnya minat terhadap pendidikan musik diperkirakan akan mendorong pertumbuhan pasar beberapa gitar bermerek. Ditambah, meningkatnya permintaan terhadap gitar elektrik dengan fitur-fitur canggih. Seperti konektivitas nirkabel dan efek bawaan diperkirakan akan menciptakan peluang pertumbuhan baru bagi produsen.
Gitar listrik, kini tidak hanya digunakan oleh performer live music. Namun, perkembangan musik era digital meningkatkan layanan streaming musik diperkirakan akan mendorong pertumbuhan dari industri musik. Dimana pada akhirnya akan berdampak positif pada pasar gitar elektrik. Meningkatnya pendapatan konsumen yang dapat dibelanjakan, terutama di negara-negara berkembang, juga diperkirakan akan berkontribusi terhadap pertumbuhan pasar.
Pasar Gitar
Beberapa merek gitar seperti Gibson Brands, Inc merupakan gitar pabrikan Amerika yang menguasai 10% di pasar gitar. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1902 dan berkantor pusat di Nashville, Tennessee. Desain paling terkenal yaitu Les Paul, dengan bentuknya yang elegan dan badan gitar yang tebal, telah menjadi simbol musik rock. Ada juga SG, dengan bentuknya yang memanjang dan potongan badannya yang lancip, memberikan penampilan yang memukau. Sementara ES-335 membawa unsur hollowbody yang menghasilkan suara yang lembut dan hangat. Keindahan dalam desain gitar Gibson tidak hanya terbatas pada bentuknya. Dalam hal pemilihan kayu, perhatian ekstra diberikan untuk memastikan kualitas yang luar biasa. Penggunaan kayu mahoni dan maple yang berkualitas tinggi, bersama dengan finishing yang cermat, menciptakan gitar-gitar yang benar-benar mengagumkan dari segi estetika
Sedangkan Fender dibawah Fender Musical Instruments Corporation adalah produsen alat musik petik dan gesek juga asal Amerika. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1946 dan berkantor pusat di Scottsdale, Arizona. Fender telah menjadi pemain dominan di pasar gitar sebesar 20% selama beberapa dekade. Hampir semua tipe yang dikeluarkan oleh Fender layak dikoleksi misalnya saja Fender Stratocaster, Telecaster, Jazz Master, Jaguar, Fender Hollow, Akustik 6 dan 12 string hingga elektrik 12 string. Paling masterpiece adalah gitar telecaster tahun 1956 Serie Leo Fender.
Gitar Listrik adalah Gitar Vintage
Apalagi jika Gitar listrik anda adalah Gitar Vintage yang bisa dikategorikan investasi berharga bagi pemusik dan kolektor. Gabungan dari nilai keindahan desain, kualitas suara yang luar biasa, dan sejarah yang mendalam. Tidak hanya instrumen musik, tetapi juga potongan sejarah musik yang hidup. Memiliki salah satu dari gitar beberapa merek ini tidak hanya memberikan pengalaman musik yang luar biasa tetapi juga potensi investasi yang menguntungkan dimasa depan. Sebagai contoh gitar produksi komoditas dari tahun 1999 yang permintaannya tidak masuk akal sehingga menjadikannya layak untuk diinvestasikan ketika masih baru.
Gitar era 90-an memiliki memori dan berberapa kolektor gitar listrik jatuh hati pada model Strat yang berusia lebih dari dalam 20 tahun. Kemungkinan besar, gitar tersebut akan bagus, dijual seperti yang diharapkan di pasar vintage. Pasar gitar listrik melihat bahwa barang-barang tersebut sangat terdiferensiasi sehingga 20 tahun akan menyebabkannya dianggap sebagai barang koleksi antik. Tentu saja, Strat dengan spesifikasi nitro vintage saat ini bukanlah hal yang langka.
Investasi gitar listrik dimaknai sebagai sesuatu yang memberikan tambahan nilai sekitar 25-30% dari nilai pada saat pembelian, dan kemudian. Nilai akan mengalami percepatan sekitar 20-25 tahun untuk melihat apakah delta tersebut (ditambah inflasi) dapat diatasi secara acak dan faktor keinginan yang tidak dapat diprediksi. (Ind)
Baca Juga Berita dan Artikel Lain terkait Usaha dan Ekonomi : https://suaragong.com/category/ekonomi/