Batu, Suara Gong. Jalan Bromo – Semeru Kelurahan Sisir, merupakan salah satu titik kemacetan saat hari besar atau liburan, agar bisa mengurai kemacetan menuju Alun-Alun Kota Batu mengingat daerah tersebut merupakan kepadatan yang cukup tinggi maka dari itu pada tahun ini akan ada pelebaran ruas jalan tersebut.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Batu Alfi Nurhidayat membenarkan hal tersebut ketika dikonfirmasi oleh awak media pada Minggu kemarin (4/6). “Daerah tersebut memiliki peran penting untuk memecah arus lalu lintas. Namun sayangnya saat ini masih terlalu sempit, sehingga perlu ada pelebaran,” katanya.
Lebih lanjut, pada tahun ini proses pelebaran jalan akan dikerjakan dikawasan ruas Jalan Semeru dengan pelebaran sekitar 3-4 meter dan panjang sekitar 150 meter. Sedangkan untuk bagian atas sungai akan dipasang box culvert serta menambah kedalaman sungai sekitar 50-60 cm.
Alfi merincikan total panjang ruas Jalan Bromo-Semeru tersebut setidaknya mencapai 400-500 meter dan apabila dikerjakan secara keseluruhan akan memakan biaya sekitar Rp 10 miliar. “Untuk tahun ini kami menyiapkan anggaran Rp 4,5 miliar yang nantinya selain dilakukan pelebaran jalan juga dilakukan perbaikan kawasan pedestarian. Kami mulai Juli depan dan berakhir pada akhir tahun ini,” imbuhnya.
Menanggapi hal tersebut, Lurah Sisir Muhammad Viata Aria Pranaka mengungkapkan bahwa pihaknya akan mendukung penuh program yang akan dijalankan oleh DPUPR. “Nanti sebelum pelaksanaan pasti akan ada pemberitahuan dan sosialisasi kepada masyarakat, kami siap memfasilitasi pertemuan dengan masyarakat itu sehingga kemanfaatan pelebaran jalan ini bisa lebih efektif apabila disampikan langsung oleh DPUPR kepada khalayak ramai,” tandasnya. ( mf/man)