Gaes !!! Microsoft Gaming Lakukan “Pemulangan” Massal Lagi

SUARAGONG.COM – Seperti sebuah mimpi buruk yang tak kunjung usai, industri game mengalami tekanan hebat selama setahun terakhir. Apa yang seolah bermula sebagai langkah restrukturisasi dan pengetatan finansial kini berakhir dengan penutupan studio serta pemecatan tenaga kerja di berbagai perusahaan besar. Ironisnya, keputusan-keputusan ini sering diambil setelah perusahaan-perusahaan tersebut mengumumkan pendapatan besar, mencapai miliaran USD. Dalam gelombang ini, Microsoft Gaming kembali menjadi sorotan.

650 tenaga kerja Dipulangkan Oleh Microsoft Gaming

Setelah pada Januari 2024 merumahkan sekitar 1.900 karyawan, Microsoft kini kembali dengan pengumuman yang tak kalah mengejutkan. Sebanyak 650 tenaga kerja, yang mayoritas berasal dari peran korporat dan pendukung, harus menerima kenyataan pahit. Yang berupa pemutusan hubungan kerja (PHK) massal. Menurut Microsoft, langkah ini diambil demi menjaga bisnis jangka panjang tetap berjalan. Serta memastikan eksistensi mereka dalam industri yang semakin kompetitif. Perusahaan juga menjanjikan uang pesangon dan dukungan layanan kesehatan bagi mereka yang terdampak.

Tidak ada Pembatalan Game, Perangkat atau Studio

Meski demikian, Microsoft berusaha menenangkan para penggemar dengan memastikan bahwa PHK ini tidak berdampak pada pembatalan proyek game, perangkat, atau pengalaman bermain yang sudah direncanakan. Hal ini tentu melegakan bagi banyak pemain yang menunggu produk-produk baru dari Microsoft. Namun, kegelisahan tetap ada di kalangan para pekerja industri dan penggemar game, yang khawatir dengan kesehatan ekosistem yang terus terguncang ini.

Yang tak kalah penting, Microsoft juga menegaskan bahwa tidak ada studio yang akan ditutup sebagai akibat dari langkah ini. Meskipun begitu, fakta bahwa lebih dari 2.500 pekerja telah diberhentikan sejak akuisisi besar mereka atas Activision Blizzard, menimbulkan pertanyaan besar: Apakah restrukturisasi semacam ini benar-benar diperlukan, atau ada masalah lebih dalam yang mengancam masa depan industri game secara keseluruhan?

Badai besar Melanda Industri Game

Industri game memang tengah dalam badai besar, dan langkah-langkah seperti ini, meskipun tampak logis di atas kertas, membawa kekhawatiran akan keberlangsungan inovasi dan kreativitas. Di tengah gempuran perubahan, para penggemar dan pengembang game kini hanya bisa berharap badai ini segera reda, dan industri dapat kembali menemukan pijakannya.

Kamu bisa cek memo lengkap dari Phil Spencer, CEO Microsoft Gaming. Berikut Translate di bawah ini:

Subjek: Perubahan pada Microsoft Gaming

Selama setahun terakhir, tujuan kami adalah meminimalkan gangguan sambil menyambut tim-tim baru dan memungkinkan mereka melakukan pekerjaan terbaik mereka. Sebagai bagian dari penyelarasan struktur tim kami pasca-akuisisi dan pengelolaan bisnis, kami telah memutuskan untuk mengeliminasi sekitar 650 peran di seluruh Microsoft Gaming—kebanyakan berasal dari fungsi korporat dan pendukung—untuk mengatur bisnis kami demi kesuksesan jangka panjang.

Saya tahu ini adalah berita yang sulit untuk diterima. Kami sangat berterima kasih atas kontribusi kolega kami yang terdampak. Di AS, kami mendukung mereka dengan paket keluar yang mencakup pesangon, perpanjangan layanan kesehatan, dan layanan penempatan kembali untuk membantu transisi mereka; di luar AS, paket akan berbeda sesuai dengan lokasi.

Dengan perubahan ini, tim korporat dan pendukung kami serta sumber daya kami selaras untuk pertumbuhan masa depan yang berkelanjutan, dan dapat lebih baik mendukung tim studio dan unit bisnis kami dengan program dan sumber daya yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan mereka. Secara terpisah, sebagai bagian dari pengelolaan bisnis, ada beberapa dampak pada tim lain saat mereka beradaptasi dengan prioritas yang berubah dan mengelola siklus hidup serta kinerja game. Tidak ada game, perangkat, atau pengalaman yang dibatalkan, dan tidak ada studio yang ditutup sebagai bagian dari penyesuaian ini.

Sepanjang sejarah tim kami, kami memiliki momen-momen hebat, dan kami juga mengalami tantangan. Hari ini adalah salah satu hari yang menantang. Saya tahu bahwa melewati lebih banyak perubahan seperti ini sulit, tetapi bahkan di masa-masa paling sulit, tim ini telah mampu bersatu dan menunjukkan kepedulian serta kebaikan satu sama lain saat kami terus berusaha memberikan yang terbaik untuk pemain kami. Kami menghargai dukungan Anda saat kami menavigasi perubahan ini dan berterima kasih atas rasa empati dan hormat Anda satu sama lain.

Phil

(Aye/Sg)