Nasional, Suaragong – Seperti yang diketahui bahwa, Indonesia terpilih dan di percayai dalam menjadi tuan rumah untuk forum air internasional terbesar di dunia. Forum besar sekala internasional pada sektor air yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan dunia. Saat ini tengah diselenggarakan mulai dari 18 mei sampai dengan 25 mei 2024. Serta dilaksanakan Di Bali yang menjadi pilihan untuk menyambut para tamu penting dari berbagai negara Pada World Water Forum ke-10. Forum tersebut, tak hanya mengajak para pihak untuk terkait dalam ilmu maupun praktik nyata Pengelolaan dan pengembanagn sektor Sumber Daya Air. Namun juga menjadi ajang dalam membranding dan promosi berbagai wisata dan Ekonomi Kreatif di indonesia.
“Kita baru saja menyaksikan gala dinner dari World Water Forum. Luar biasa sekali. Kita lihat penampilan pelaku ekonomi kreatif yang menampilkan keunggulan Indoensia dari subsektor musik, seni pertunjukan, juga budaya. Serta tentunya kuliner kita,” kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf). Sandiaga Salahuddin Uno, Minggu (19/5/2024) malam.
Opening Ceremony
Di malam World Water Forum ke-10, Kemeriahan dimulai dari jamuan untuk para tamu antaranya Kepala Negara dan Delegasi. Serta hadir pula dalam acara tersebut Presiden Joko Widodo (Jokowi). Acara tersebut juga dilanjutkan dengan Berbagai pertunjukan khas nusantara hingga daerah. Presdien Joko Widodo juga berdandan yang terbaik dengan pakaian kemeja spesial dengan bahan tenun sintang khas Kalimantan Barat. Terlihat Pula dari para tamu yang juga turut menggunakan pakaian kemeja berbahan tenun endek khas dari bali.
Berbagai acara dalam forum tersebut, Para tamu undangan disuguhkan berbagai pertunjukan. Bebagai Ragam Tari yang menarik dengan koreografi yang disesuaikan dengan Temanya. Tidak lupa berbagai hiasan dan sorot indah dari lampu LED turt mendukung kemeriahan suasana acara. dan menunjukkanUsaha terbaik dari Tuan rumah pada forum tersebut menjunjung elemen utamanya yaitu “Air untuk Kesejahteraan Bersama”.
Pentingnya Sumber Daya Air ini tercerminkan sebagai simbol kekuatan dalam mendorong perubahan, ketenangan, kekuatan, dan sumber kehidupan.Makna ini tergambarkan dalam narasi, konfigurasi tari tradisi kontemporer, modern, dan akrobat kolosal yang berpadu dengan visual pada tebing dan lantai. Semuanya mereprentasikan semangat dari World Water Forum.
Kuliner Khas Nusantara dan Kemeriahan Panggung
Tidak Hanya sampai situ, Kuliner Khas Nusantara juga turut ditunjukkan dengan bangga. Mulai dari hidangan pembuka, sup, makanan utama, hingga makanan penutup. Para tamu diberikan sajian berupa pilihan menu seperti pepes kembang tahu, kerang panggang, soto kudus, steak belancang, garang asem, buntil daun pepaya, klappertaart, juga buah segar.
Acara pada Malam Hari tersebut, juga dihadirkan beberapa artis atau penyanyi terkenal. Anataranya seperti Reza Rahadian, Teddy Adhitiya, Tompi, Mawar De Jough, Albert Fakdawer, GAC, RAN, serta Bulan Sutena. Dimana masing-masing turut memeriahkan dengan nyanyian di panggung World Water Forum ke-10. Tak lupa sentuhan dengaan gaya nusantara dari Indonesia banget.
Sandiaga Uno berharapan, Event Skala Internasional ini yang sudah diadakan ini, dapat berkesan bagi para kepala negara dan delegasi. serta bisa menjadi sarana promosi keanekaragaman pariwisata dan ekonomi kreatif ddi tanah air.
“Dan kita baru saja dapat konfirmasi dari World Water Council bahwa sudah tembus 50 ribu total kunjungan ke Bali, ini memecahkan rekor dari World Water Forum sendiri,” kata Menparekraf Sandiaga. (Aye/Kraf/Sg)