Lifestyle, Suaragong – Sebuah Brand Teknologi ini pastinya sudah kalian kenal banget dan lumrah di pasar Indonesia dengan sebutan HP Cina. Apalagi kalau bukan Xiaomi, Sebagai HP yang sangat digandrungi di Tanah Air Karena Kualitas dan tentu harganya. HP merek dari negara Tionghoa ini memang selalu membuat kejutan. Tak Hanya dari Produk HPnya, Xiaomi juga mengupgrade Benteng mereka dengan menggunakan Artificcial intelligence (AI). Dimana Saat ini Raksasa teknologi asal Tiongkok, Xiaomi, telah meluncurkan pabrik cerdas otonom berbasis Ai. Di Claim mampu memproduksi 10 juta ponsel setiap tahunnya. Sat Set Banget Merek HP satu ini Gaes !!!.
Inovasi Terbaru Xiaomi: Pabrik Otomatis Berbasis AI
Diketahui Jika Pabrik berbasis AI milik Xiaomi tersebut berada di distrik Changping, Beijing, dan beroperasi 24/7 tanpa tenaga kerja manusia. Dan hanya menggunakan dukungan AI yang dapat mengidentifikasi dan memperbaiki masalah produk mereka. Dijelaskan oleh CEO Xiaomi yaitu Lei Jun. Iaa menggambarkan bahwa pabrik Otonom tersebut sepenuhnya otomatis. Pabrik tersbeut saai ini digunakan untuk memproduksi ponsel MIX Fold 4 dan MIX Flip yang coming soon, dengan kecepatan yang mengesankan.
Pabrik Ini bener-bener Mindblowing banget. pabrik baru ini terbilang besar dengan ukuran 80.000 meter persegi loh!. Dimana ini merupakan upgrade dari pabrik mereka yang lama yang dibangun tahun 2019. Pabrik baru ini full otomatis, ada 11 jalur produksi yang bisa jalan sendiri tanpa banyak campur tangan manusia. Pabriknya bakal dihinggapi hantu gk ya?.
Xiaomi Hyper Intelligent Manufacturing Platform (IMP)
Tapi Gaes!!! Pabrik ini bukan berarti sama sekali tidak ada manusianya. Tetap akan ada karyawan disana yang bertanggungjawab dan mengawasi tiap prosedur pembuatan sekaligus maintance pabrik. Karyawan tersbeut sebut sebagai War Room. Jun, salah satu eksekutif Xiaomi, ngomong kalau platform Xiaomi Hyper Intelligent Manufacturing Platform (IMP) ini jadi otaknya pabrik. IMP dirancang buat ngejalanin semua proses mulai dari pengelolaan alur kerja, ngambil keputusan, sampe eksekusi perintah-produksi semua ada di tangan AI-nya.
Menurut postingan di Weibo yang dikutip New Atlas, IMP bisa handle semua operasi digital dengan mulus, dari ngurusin bahan baku sampe ngirim barang jadi.
Nah, tren ini memang udah lama, yaitu menggantikan pekerja manusia dengan robot. Dulu, Foxconn udah mulai tren ini tahun 2016 dengan mengurangi 60.000 tenaga kerja dan gantiin dengan mesin yang kerja non-stop. Xiaomi naikin level otomatisasinya dengan pabrik cerdas mereka ini.
Bukan cuma Xiaomi, Amazon juga udah pakai robot otonom di pusat pemenuhan dan gudang mereka. Dari 350.000 robot tahun 2021, angkanya udah lebih dari 750.000 di Juni 2023. (Aye/Sg).
Comments 1