Malang, Suara Gong. Beredar video viral memperliahtkan pantai Balekambang dan pantai Teluk Asmara kondisinya dipenuhi dengan sampah. Sampah-sampah itu dinilai mengganggu keindahan destinasi wisata air tersebut.
Video itu diunggah di akun media sosial Instagram @infomasi_malangraya dan sudah disukai 1.556 orang. Di akun media sosial tersebut dijelaskan bahwa, kondisi pantai yakni pantai Balekambang yang kotor, dan juga kondisi pantai Teluk Asmara dipenuhi dengan sampah.
“Harapannya masyarakat yang mengunjungi pantai agar menjaga kebersihan karena kita juga menikmati indahnya,” katanya dalam akun tersebut.Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudyaan (Disparbud) Kabupaten Malang Purwoto saat dikonfirmasi mengatakan itu hal yang biasa dan wajar. Yang jelas, Pemkab Kabupaten sudah melakukan himbauan untuk diadakann pembersihan secara terjadwal.
“Sampah banyak itu wajar-wajar saja yang penting di setiap tempat wisata itu ada pengelola wisatanya. Yaitu tanggung jawab pengelola itu,” katanya.
“Yang saya tahu seperti di pantai Balekambang itu setiap hari Jumat itu para pegawai, karyawan ditambah para pelaku usaha melakukan kerja bakti bareng,” lanjutnya.
Jika memungkinkan, Purwoto meminta pengelola bisa menjadwal setiap hari, atau setiap satu minggu satu kali melakukan pembersian sampah. Sebab, itu akan menjadi daya tarik pengunjung jika pantai dalam keadaan bersih.
Dalam kesempatan itu Purwoto melanjutkan, Pemkab Malang melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) sudah membantu dalam pengadaan bak sampah. Para pengelola tinggal memanfaatkan pemberian yang diberikan Pemkab Malang.
“Sebenanya bukan dari tempat sampahnya itu. Tetapi tenaga yang melakukan pembersihan yang kuarang dari pengelola,” tegasnya. Maka dari itu, Made menghimbau agar pengelola bisa menambah karyawan baru khusus tim petugas kebersihan. (nif/man)