Malang, Suaragong – Nasib Pasar Besar Malang, Pasar Blimbing dan Pasar Gadang bagaimana? Lantaran tahun 2024 Pemerintah Kota (Pemkot) Malang berencana membangun pasar (tradisional) terpadu di kawasan Kecamatan Kedungkandang. Rencananya, Pasar Terpadu ini akan didirikan di kawasan Terminal Hamid Rusdi di Jalan Mayjen Sungkono dengan luas sekitar sepuluh hektar.
Pasar terpadu ini untuk mencari solusi tentang Pedagang Kaki Lima (PKL) dan diperuntukkan bagi masyarakat yang ingin berdagang atau berusaha, namun dengan catatan tidak mengganggu arus lalu lintas. Selain itu diharapkan ada pemerataan pertumbuhan ekonomi di kawasan timur Kota Malang.
Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang, Eko Sri Yuliadi, menyampaikan saat ini telah mengkaji rencana pendirian pasar yang diperkirakan dapat menampung 2.000 pedagang tersebut.
“Pasar Terpadu ini akan dibangun dengan bangunan modern dan diperuntukkan sebagai pusat distribusi barang, serta bongkar muat barang. Pasar ini akan menjadi pusat hadirnya berbagai barang dagangan dari sejumlah daerah, seperti dari Kabupaten Malang, Lumajang, Probolinggo dan Blitar, sehingga para pedagang di Pasar Kebalen dan Pasar Gadang juga kita tarik ke sana,”ujar Eko.
Terkait program ini, Eko mengungkapkan masih menunggu Pj. Wali Kota Malang agar mendapat arahan, petunjuk dan masukan.
Apa yang sudah direncanakan agar dapat berjalan dengan baik serta membawa manfaat besar bagi Masyarakat, khususnya para pedagang.
“Kami akan mengkaji dan akan menyampaikan kepada Pj. Wali Kota Malang jika sudah ada hasilnya. Dengan demikian, anggaran terkait juga akan mendapat masukan dari beliau,” imbuhnya.(fat/man)