Malang, Suaragong – Gaes !!! Peningkatan Kewaspadaan diri perlu dilakukan guna Pencegahan dan Penyalahgunaan Narkoba. Semenjak Kota malang dikejutkan dengan temuan besar Pabrik narkoba terbesar pabrik narkoba terbesar di wilayah Kota Malang. Sekaligus temuan terbesar dari kasus narkotika di indonesia. Menyadari perlunya Evaluasi, Pemerintah Kota Malang melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Malang menggelar Sosialiasi Kewaspadaan Dini Masyarakat Dalam Rangka Pencegahan dan Penyalahgunaan Narkoba. Dilaksanakan di Gedung Islamic Center Kota Malang, Minggu (14/7/2024) lalu. Hadir dan berkesempatan disana Penjabat (PJ) Wali Kota Malang dalam Dr. Ir. Wahyu Hidayat, MM sekaligus sebagai naraasumber pada acara.
Temuan Pabrik Narkoba di Kota Malang
Diketahui saat ini, kota malang terancam akan penyalahgunaan narkoba. Dalam arahannya, Wahyu Hidayat menyampaikan bahwa saat ini peredaran dan penyalahgunaan narkoba sudah begitu meresahkan dan mengkhawatirkan. “Kegiatan yang digelar berkolaborasi bersama Forkopimda ini adalah upaya untuk melakukan pencegahan penyalahgunaan narkoba sejak dini,“ jelas Wahyu.
Atensi lebih dalam kasus narkoba ini juga didasari semenjak temuan pabrik narkoba yang beroprasi dimalang. Dimana temuan tersebut menjadi temuan kasus terbesar di indonesia. Hal ini menjadi peringatan sekaligus Evaluasi dari jajaran pemerintahan serta masyarakat.
Keikut Sertaan Masyarakat
Selain kinerja para aparatur negara, keterlibatan masyarakat juga menjadi faktor penting dalam pencegahan narkotika. “Walaupun kita sudah berupaya keras melakukan pengawasan, kejadian beberapa waktu yang lalu menyadarkan kita untuk lebih meningkatkan kewaspadaan,” kata Wahyu.
Untuk itulah keterlibatan masyarakat menjadi sangat diperlukan untuk menanggulanginya. “Walaupun kita sudah berupaya keras melakukan pengawasan, kejadian beberapa waktu yang lalu menyadarkan kita untuk lebih meningkatkan kewaspadaan,” kata Wahyu.
RT/RW sebagai Ujung Tombang di Lingkungan Masyarakat
Disebutkan bahwa, Ujung Tombak dalam pencegahan ini adalah RT dan RW setempat, Dimana sebagai Monitor serta peengawas dari aduan masyarakat. Sekaligus tempat menampung pendapat dan aspirasi dalam ruang lingkup masyarakat.
“Kita harus benar-benar meningkatkan kewaspadaan dan perhatian ekstra untuk mencegah kejadian yang tidak kita inginkan,” tutur orang nomor satu di jajaran Pemkot Malang tersebut.
Hadir pada Kesempatan yang sama, Plt. Kepala Bakesbangpol Kota Malang Drs. Alie Mulyanto, MM mengatakan bahwa Pemerintah Kota Malang terus berjuang melakukan pencegahan dan pemberantasan terhadap penyalahgunaan narkoba.
“Kita selalu melakukan edukasi-edukasi, salah satunya adalah pencegahan penyalahgunaan narkoba. Termasuk kegiatan hari ini kami mengajak seluruh ketua RW untuk meningkatkan kewaspadaan terkait penyalahgunaan narkoba yang sudah sangat meresahkan,” kata Alie.
Dihadiri juga narasumber lain yaitu Kasi Intel Kodim 0833 Kota Malang, dari Polresta Malang Kota serta Badan Nasional Narkotika (BNN) Kota Malang. Sosialiasi diikuti 559 peserta yang terdiri dari FKDM Kota Malang dan Ketua RW se-Kota Malang. (Aye/Sg)