SUARAGONG.COM – Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun ke-79 Provinsi Jawa Timur. Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto melaksanakan Gerakan Serentak OPD Peduli Stunting pada Selasa (8/10/2024). Penjabat (Pj) Wali Kota Mojokerto, Moh Ali Kuncoro, bersama kepala perangkat daerah, kepala bagian, dan camat, turun langsung kelapangan. Memberikan bantuan kepada 59 balita stunting dari keluarga kurang mampu. Bantuan tersebut berupa paket nutrisi tambahan untuk mendukung pemenuhan gizi anak-anak.
“Hari ini sangat istimewa, dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-79 Provinsi Jawa Timur. Kami bersama-sama melakukan gerakan untuk membantu 59 balita stunting di Kota Mojokerto dengan memberikan bantuan nutrisi tambahan,” ujar Ali Kuncoro. Ia menekankan bahwa gerakan ini merupakan komitmen Pemkot Mojokerto untuk mempercepat penurunan angka stunting.
Selain aksi peduli stunting, rangkaian kegiatan memperingati HUT Provinsi Jawa Timur mencakup kerja bakti serentak di seluruh lingkungan. Serta bakti sosial bagi penyandang disabilitas pada 11 Oktober. Kegiatan ini akan diikuti oleh upacara bendera pada 12 Oktober, di mana seluruh jajaran Pemkot Mojokerto akan menyaksikan siaran langsung upacara di Gedung Negara Grahadi, Surabaya.
Pemkot Mojokerto juga berencana mencetak rekor MURI dengan mewarnai kain batik sepanjang 5.053 meter, melibatkan 10.106 peserta pada 15 Oktober. Rangkaian acara ditutup dengan City Tour Wisata Keliling Kota Mojokerto (WIKA) pada 19 Oktober, yang bertujuan mempromosikan destinasi wisata unggulan di Kota Mojokerto.
Mengusung tema “Jawa Timur Bersatu, Bersama untuk Maju,” Ali Kuncoro berharap kegiatan ini mempererat kebersamaan dan membawa dampak positif bagi masyarakat Mojokerto dan Jawa Timur. “Kami berharap seluruh rangkaian acara ini dapat memperkuat kebersamaan serta kepedulian sehingga mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat,” tutupnya. (Aye/Sg)