SUARAGONG.COM – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, bersama Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur Aries Agung Paewai dan Kepala Dinas Kominfo Jawa Timur Sherlita Ratna Dewi Agustin, meninjau simulasi makan bergizi gratis di SMA Gema 45 Surabaya pada Kamis (19/11/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Adhy Karyono menyatakan bahwa Jawa Timur mulai mempersiapkan pelaksanaan program makan bergizi gratis sambil menunggu arahan kebijakan dari pemerintah pusat. “Kami menunggu kebijakan pusat, tetapi jika ada kekurangan anggaran, Jawa Timur siap mengatasinya. Kami juga akan berkomunikasi dengan ahli kesehatan untuk memastikan menu yang diberikan benar-benar bergizi,” ujar Adhy.
Fokus pada Mekanisme dan Kualitas Gizi
Adhy menjelaskan pentingnya mekanisme yang tepat agar program ini dapat berjalan dengan baik. “Kami mulai dengan uji coba untuk memastikan menu yang disajikan memenuhi standar gizi. Hari ini, misalnya, ada protein dari telur dan ayam, serta susu. Dalam pelaksanaan nanti, kami juga akan melibatkan UMKM dan kantin sekolah sebagai penyedia menu,” katanya.
Dari hasil tinjauan, sejumlah siswa yang menerima makan siang bergizi gratis menyampaikan berbagai usulan, seperti menambahkan kerupuk, buah, dan susu. Menanggapi itu, Adhy mengatakan, “Kalau ingin menu lengkap, tentu harus mempertimbangkan tambahan anggaran untuk jumlah paket.”
Harga Paket Makan Bergizi
Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur, Aries Agung Paewai, mengungkapkan bahwa simulasi makan bergizi gratis ini menghabiskan biaya sekitar Rp15.000 per paket.
Program ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kualitas gizi siswa SMA, tetapi juga memberdayakan pelaku UMKM lokal dan mendukung kantin sekolah dalam penyediaan makanan sehat. Upaya ini menjadi bagian dari langkah strategis Jawa Timur untuk menciptakan generasi muda yang sehat, produktif, dan cerdas. (Aye/sg).
Baca Juga : Gaes !!! Pemerintah Kabupaten Lumajang Siap Dukung Program Makan Bergizi Gratis