Type to search

Pendidikan

Gaes !!! Prestasi Gemilang: Mahasiswa Unair Ciptakan Mie Kangkung Sehat dalam P2MW

Share
Prestasi Gemilang: Mahasiswa Unair Ciptakan Mie Kangkung Sehat dalam P2MW FT : Prestasi Gemilang: Mahasiswa Unair Ciptakan Mie Kangkung Sehat dalam P2MW/sc : Diskominfo Jatim

SUARAGONG.COM – Mahasiswa Universitas Airlangga (Unair) kembali menorehkan prestasi gemilang dengan lolos pendanaan dalam Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) tahun 2024. Program yang digagas oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) ini bertujuan untuk mengembangkan usaha mahasiswa yang telah ada dengan bantuan dana dan pendampingan. Tim Kangkumi (Kangkung Mie Enak dan Sehat Untukmu), yang terdiri dari lima mahasiswa. Yaitu Ardani Nur Lailia Trisna dan Fera Ananda Wijaya (FEB 2021), Nabilla Rahmadian Bilqis (FKM 2023), Agustin Nur Ainiah (FKP 2023), dan Rulita Apriliya Aliyanatasya (FEB 2023), telah mengikuti program P2MW sejak Februari. Dan akan berlanjut hingga Rabu (30/10/2024).

Mie Kangkung Yang Menyehatkan, Persembahan dari Mahasiswa Unair

Bilqis, salah satu anggota tim Kangkumi, menjelaskan bahwa P2MW tahun ini terbagi menjadi empat kategori usaha. Meliputi produksi makanan dan minuman, proses produksi agrokompleks, penciptaan produk kreatif, serta jual beli jasa dan perdagangan. Tim Kangkumi berhasil lolos pada kategori usaha makanan dan minuman tahap awal, yang fokus pada pengolahan bahan mentah menjadi produk akhir.

Kangkumi merupakan kepanjangan dari “Kangkung Mie Enak dan Sehat Untukmu.” Konsep inovasi ini berangkat dari pengalaman tim saat melakukan pengabdian masyarakat di Desa Giri, Banyuwangi. Yang dikenal sebagai daerah penghasil kangkung melimpah. Bilqis mengungkapkan, “Meskipun kangkung di daerah tersebut berlimpah, pemanfaatannya untuk produk bernilai jual tinggi belum optimal.”

Tingkatkan Nilai Jual Kangkung dengan Kangkumi

Tim Kangkumi berupaya meningkatkan nilai jual kangkung melalui inovasi produk yang berbahan dasar kangkung. “Kami ingin mengoptimalkan nilai jual kangkung sebagai wujud ketahanan pangan. Yang selaras dengan Sustainable Development Goals (SDGs) poin kedua, yaitu zero hunger,” tambahnya.

Kangkumi menghadirkan produk mie instan yang terbuat dari kangkung, tanpa tambahan Monosodium glutamate (MSG), pewarna buatan, dan tanpa proses penggorengan. Dengan inovasi ini, Bilqis berharap Kangkumi bisa menjadi pilihan utama masyarakat untuk menikmati hidangan sehat dan lezat berbasis kangkung. “Kami ingin membawa dan mempromosikan gaya hidup sehat dan berkelanjutan melalui inovasi makanan instan yang tetap sehat,” pungkasnya.

Dengan prestasi ini, mahasiswa Unair menunjukkan bahwa inovasi dan keberanian untuk berwirausaha dapat menjadi kunci dalam menciptakan produk yang bermanfaat bagi masyarakat dan mendukung ketahanan pangan di Indonesia. (Aye/Sg).

Baca Juga : Gaes !!! Mahasiswa UNEJ Bantu Bondowoso Tekan Angka Stunting dengan Aplikasi SIPENTING

Tags:

You Might also Like

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *