Suaragong.com – Program Agrosolution yang digagas Pupuk Kaltim telah memberikan hasil yang signifikan dengan meningkatkan hasil panen padi petani Jember menjadi 8 ton per hektare.
Acara panen perdana Program Agrosolution di Jember turut dihadiri oleh Direktur Produksi Pupuk Kaltim, F. Purwanto, Pemerintah Kabupaten Jember yang diwakili Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan Kabupaten Jember Imam Sudarmaji, Kasdim 0824 Jember, serta perwakilan dari Kelompok Tani.
Baca Juga : Gaes !!! Kekeringan Melanda BPBD Distribusi Air Bersih di Jember
Tanggapan Direktur Produksi Pupuk Kaltim
Purwanto, Direktur Produksi Pupuk Kaltim. Ia menyampaikan bahwa Program Agrosolution merupakan wujud nyata komitmen perusahaan untuk memberdayakan petani Indonesia. Komitmen dengan menerapkan sistem pertanian terpadu yang berfokus pada penggunaan produk berkualitas dan ramah lingkungan. Program ini juga mendorong penggunaan pupuk non-subsidi untuk meningkatkan produktivitas lahan secara lebih efektif dan efisien.
Program ini diwujudkan melalui pendampingan berkelanjutan kepada petani. Hal tersebut melibatkan seluruh rantai pasok, dan didukung oleh teknologi yang berfokus pada kesejahteraan manusia, lingkungan, kemakmuran, perdamaian, dan kemitraan. Pupuk Kaltim juga menyediakan produk-produk unggulan seperti Nitrea, NPK Pelangi, Ecofert, dan Biodex yang telah terbukti cocok untuk berbagai jenis tanaman dan kondisi lahan.
Program ini menawarkan kemudahan bagi petani dengan menyediakan bibit, pupuk, pestisida, akses modal, asuransi pertanian, dan jaminan pembelian hasil panen dengan harga yang menguntungkan. Selain itu, petani juga mendapatkan pendampingan secara berkala untuk mengelola lahan mereka.
Tanggapan Kepala Dinas Tanaman Pangan Kab. Jember
Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan Kabupaten Jember, Imam Sudarmaji, memberikan apresiasi atas keberhasilan Program Agrosolution dalam meningkatkan produktivitas padi di daerahnya. Beliau menggarisbawahi pentingnya kualitas pupuk non-subsidi dalam program ini dan potensi program untuk meningkatkan kesejahteraan petani.
Sektor pertanian memiliki potensi besar untuk meningkatkan ketahanan pangan negara dan memberikan penghasilan yang lebih baik bagi petani. Melihat keberhasilan program ini di berbagai daerah, kami yakin kita dapat terus meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani,” tambahnya.
Dengan cara mengelola pertanian secara lebih baik melalui Program Agrosolution, kita dapat meningkatkan kesejahteraan petani secara signifikan,” tutup Sudarmaji.
Baca Juga : Gaes !!! Mahasiswa Jember Berhasil Membuat Pestisida Organik
Jangan Lupa ikuti terus Informasi, Berita artikel paling Update dan Trending Di Media Suaragong !!!. Jangan lupa untuk ikuti Akun Sosial Media Suaragong agar tidak ketinggalan di : Instagram, Facebook, dan X (Twitter). (Fz/Sg).