Malang, Suaragong – Ratusan nelayan di Sendang biru Kecamatan Sumbermanjing Wetan (Sumawe) melakukan aksi protes terhadap isu kenaikan tarif Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) perikanan tangkap pada Senin Pagi (29/4/2024) yang lalu.
Keluhan ratusan Nelayan itu dilakukan di Unit Pelayanan Teknis (UPT) Pelabuhan Perikanan Pantai Pondok Dadap. Sebanyak 250-300 orang perwakilan nelayan ambil bagian dalam aksinya di Sendang Biru tersebut. Budi Ismiyanto, Sekretarus KUD Mina Jaya menerangkan, aksi ini dilakukan sebagai bentuk penolakan adanya PNBP 5 persen. Sebab, hal itu dinilai meberatkan para nelayan.
“Sebelumnya kami sudah membayar 1,5 persen ke daerah. Sekarang 5 persen ke negara,” tegasnya. Maka dengan ini, jika demo ini ditolak, dan peraturan disetujui, maka nelayan harus membayar 5 persen ke negara.
“Itu memberatkan,” tegasnya saat dikonfirmasi Senin (29/4/2024). Dari sejumlah video yang diterima Media Suaragong, nampak warga menempelkan spanduk bernuansa penolakan. Bahkan, salah satu warga mengaku, jika ini tidak diindahkan, maka akan ada aksi susulan yang lebih besar lagi.
“Kami tidak mau terlalu membuat permasalahan di wilayah kita. Karena wilayah kita wilayah perekonomian,” terangnya. “Kami hanya protes dengan banner yang kami pasang,” lanjutnya. Hingga berita ini ditayangkan, wartawan telah mencoba menghubungi Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Malang Victor Sembiring. Hal itu untuk mengkonfirmasi tentang keluhan ratusan masyarakat yang berprofesi sebagai nelayan. (nif/man).