SUARAGONG.COM – Pj Bupati Pasuruan, Nurkholis, melakukan inspeksi mendadak (sidak) pada proyek rehabilitasi Alun-Alun Bangil, Senin (7/10/2024). Dalam sidak tersebut, Nurkholis menegaskan pentingnya Alun-Alun Bangil sebagai wajah Kabupaten Pasuruan. Dimana ia menekankan bahwa Alun-Alun harus tampil cantik dan menarik agar dapat membuat warga betah dan senang berkunjung.
Percantik Alun-Alun Bangil sebagai Pusat Aktivitas Publik
Dikutip dari laman resmi Pemerintah Kabupaten Pasuruan. Nurkholis hadir bersama Ketua PC Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Kabupaten Pasuruan, Hari Santoso, serta perwakilan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan pelaksana proyek. Dalam kesempatan tersebut, ia menyampaikan visi untuk mempercantik Alun-Alun Bangil. Terutama Sebagai pusat aktivitas publik dan representasi pemerintah daerah.
Menurut Nurkholis, Alun-Alun Bangil memiliki potensi untuk menjadi destinasi yang nyaman bagi masyarakat dari berbagai kalangan. “Alun-Alun ini harus benar-benar ramah bagi semua usia, mulai dari anak-anak hingga lansia,” ucapnya. Beberapa fasilitas yang direncanakan di antaranya adalah layanan WiFi gratis, taman bermain khusus anak-anak, dan penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) agar lebih tertib dan rapi.
Keterbatasan Anggaran: Alokasi Hanya sebesar Rp 634.875.260
Namun, proyek rehabilitasi kali ini dihadapkan dengan keterbatasan anggaran. Tahun ini, Alun-Alun Bangil hanya mendapatkan alokasi sebesar Rp 634.875.260. Dana tersebut akan dimaksimalkan untuk perbaikan di area luar, terutama di sisi selatan dan timur. Meskipun terbatas, Nurkholis tetap optimis bahwa anggaran tersebut dapat digunakan secara efektif untuk menghadirkan perubahan yang signifikan pada Alun-Alun Bangil.
“Saat ini kita memang masih fokus di beberapa sisi alun-alun saja. Namun, yang terpenting adalah membuat alun-alun ini nyaman dan bisa menjadi tempat yang membuat masyarakat betah,” jelas Nurkholis. Ia juga berharap agar proyek ini menjadi langkah awal untuk pembenahan alun-alun yang lebih menyeluruh di masa depan.
Melalui sidak tersebut, Nurkholis menekankan bahwa Alun-Alun Bangil harus memiliki nilai estetika dan fungsionalitas yang tinggi, sehingga bisa menjadi pusat kegiatan warga yang menyenangkan dan ramah bagi semua kalangan. Dalam jangka panjang, Nurkholis berkomitmen untuk terus melakukan upaya pembenahan yang berkelanjutan agar Alun-Alun Bangil benar-benar menjadi ikon kebanggaan masyarakat Kabupaten Pasuruan. (Aye/Sg).
