SUARAGONG.COM – Indonesia kembali menjadi pasar potensial bagi perusahaan teknologi global. Kali ini datang dari raksasa web asal Rusia, Yandex. Setelah meraih kesuksesan besar di Rusia sejak peluncuran mesin pencarinya pada tahun 1997, Yandex kini berencana untuk Ekspansi memperluas jangkauannya, dengan fokus utama pada bidang kecerdasan buatan (AI) dan digital di Indonesia.
Yandex, yang telah berkembang pesat di berbagai sektor. Mulai dari belanja online hingga streaming media, kini tengah berfokus pada aplikasi teknologi AI yang dapat diadaptasi untuk pasar Indonesia. Alexander Popovskiy, perwakilan dari Yandex, bertemu dengan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Indonesia, Meutya Hafid, untuk membahas peluang ekspansi dan pengembangan layanan mesin pencari di Indonesia. Meskipun detail investasi belum diumumkan, banyak pihak yang optimis bahwa kehadiran Yandex akan memberikan dampak positif bagi ekosistem digital Indonesia.
Keberhasilan Yandex di Rusia, terutama dalam pengembangan teknologi seperti MatrixNet, algoritma pembelajaran mesin yang telah diterapkan dalam analisis data di CERN. Menunjukkan potensi besar yang dapat diadaptasi di Indonesia. Indonesia sendiri tengah berfokus pada pengembangan AI. Yaitu dengan proyek besar seperti investasi senilai 200 juta dolar AS oleh Nvidia dan PT Indosat Ooredoo Hutchinson untuk membangun pusat AI di Jawa Tengah.
Bagi para pelaku industri dan penggiat teknologi. Kehadiran Yandex di Indonesia tidak hanya akan memperkenalkan layanan mesin pencari yang lebih beragam. Namun juga bisa menjadi mitra strategis dalam mengembangkan inovasi AI lokal. Dengan pengalaman panjang dalam pengembangan teknologi canggih, Yandex berpotensi menjadi pemain kunci. Terutama dalam mendorong transformasi digital di Indonesia, baik untuk usaha kecil maupun proyek besar.
Perkembangan ini tentu menarik untuk diikuti. Khususnya bagi mereka yang tertarik dalam dunia AI atau ingin memahami lebih dalam bagaimana teknologi ini mengubah cara kita hidup dan bekerja. (Aye/Sg).
Baca Juga : Gaes !!! WhatsApp Perangi Hoaks dengan Fitur Reverse Image Search