Game Stellar Blade Kena Blokir di Sejumlah Negara
Share

SUARAGONG.COM – Game aksi Stellar Blade akhirnya diumumkan akan hadir di PC pada 12 Juni 2025 dan disambut antusias oleh para penggemar. Namun, peluncuran ini tak lepas dari kendala serius: game Stellar Blade tersebut tidak dapat diakses di sejumlah negara atau telah kena Blokir, menyusul kebijakan integrasi akun PlayStation Network (PSN) yang menjadi syarat untuk memainkan game ini di PC.
Pelepasan Stellar Blade Tak Semulus Yang Dikira: Kena Blokir di Beberapa Negara
Masalah ini mencuat setelah kasus serupa terjadi pada Helldivers 2 dan God of War: Ragnarok. Yang juga mengharuskan pemain login menggunakan akun PSN saat rilis di platform non-PlayStation. Akibatnya, negara-negara yang tidak memiliki akses resmi ke layanan PSN secara otomatis diblokir dari transaksi dan akses ke game.
Berdasarkan laporan sementara, sedikitnya 177 negara terdampak karena belum didukung oleh PSN. Termasuk beberapa negara di Asia, Afrika, hingga Eropa Timur. Kondisi ini memicu kekhawatiran bahwa Stellar Blade akan mengalami nasib serupa seperti Helldivers 2, yang sempat mengalami gelombang review bomb usai kebijakan ini diterapkan.
Baca Juga : Stellar Blade Versi PC Siap Rilis 11 Juni 2025
Tengah Proses Negosiasi
Merespons situasi ini, Shift Up selaku developer menyatakan sedang bernegosiasi dengan pihak PlayStation/Sony agar login PSN bersifat opsional, bukan wajib. Mereka juga menjanjikan bahwa sistem DRM (Digital Rights Management) yang digunakan telah disesuaikan agar tidak mempengaruhi performa game di PC.
“Kami memahami kekhawatiran komunitas global. Kami bekerja keras agar semua pemain, termasuk dari negara-negara yang belum didukung PSN. Sehingga bisa menikmati Stellar Blade tanpa batasan,” kata juru bicara Shift Up.
Stellar Blade versi PC akan dirilis melalui platform Steam, dan pihak pengembang menjamin konten versi PC akan setara dengan versi konsol. Termasuk pembaruan yang akan hadir secara bersamaan.
Jika pembaruan kebijakan PSN disetujui sebelum peluncuran, game ini kemungkinan besar akan dapat diakses lebih luas tanpa kendala regional. (Aye/sg)