“Saya bangga bisa bertemu dengan anak-anak hebat Kota Kediri. Semangat mereka yang tulus menginspirasi kita semua untuk terus memberikan yang terbaik,” ujar Zanariah saat membuka acara.
Mewujudkan Pendidikan Inklusif
Gebyar Inklusi Hebat tidak sekadar menjadi perayaan, tetapi juga momentum untuk memperkuat tekad menciptakan pendidikan inklusif di Kota Kediri. Zanariah menegaskan pentingnya ruang berekspresi dan akses yang setara bagi anak-anak penyandang disabilitas agar mereka dapat mengembangkan potensi dan meraih prestasi.
“Penyandang disabilitas harus mendapat peluang luas untuk berprestasi. Acara ini adalah bukti nyata komitmen kami untuk menjadikan Kota Kediri sebagai kota inklusif,” ungkapnya.
Ia juga memotivasi anak-anak berkebutuhan khusus untuk terus berkarya tanpa menyerah. Sebagai contoh, Zanariah menyebut sosok inspiratif dunia seperti Stephen Hawking dan Stevie Wonder, sembari mengapresiasi pencapaian Kota Kediri yang meraih peringkat pertama di PEPARPEDA II Jatim 2024 dengan perolehan 9 emas, 5 perak, dan 1 perunggu.
Zanariah mengajak seluruh masyarakat dan jajaran pendidikan untuk memastikan hak-hak anak penyandang disabilitas terpenuhi. Menurutnya, pendidikan inklusif bukan hanya soal menempatkan anak berkebutuhan khusus di ruang kelas, tetapi juga menciptakan lingkungan yang mendukung, menerima, dan menghargai perbedaan.
“Kami ingin anak-anak Kota Kediri tumbuh menjadi generasi yang inklusif, mampu menerima perbedaan, dan bekerja sama dengan semua latar belakang,” tegasnya.
Baca juga : Tim Robotik Kediri Siap Berlaga di MakeX World Championship
Pemberian Tali Asih dan Penghargaan untuk Anak-anak Berbakat
Acara ini juga diwarnai dengan penyerahan tali asih kepada 170 anak penyandang disabilitas serta peninjauan stand pameran karya mereka. Salah satu momen spesial adalah penyerahan gunungan wayang kepada dalang cilik berbakat sebagai bentuk apresiasi atas kreativitas mereka.
Hadir dalam acara tersebut sejumlah pejabat, termasuk Kepala BBGP Jatim Abu Khair, Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Endang Kartika, serta tamu undangan lainnya.
Melalui acara Gebyar Inklusi Hebat, Pemkot Kediri kembali menegaskan komitmennya untuk menciptakan kota yang ramah bagi semua. Langkah ini diharapkan dapat memastikan setiap anak, tanpa kecuali, memiliki kesempatan untuk belajar, tumbuh, dan meraih prestasi, menjadikan Kota Kediri sebagai teladan inklusivitas di Indonesia. (acs)
