Gempa Kota Bogor: 14 Rumah dan Fasilitas Publik Rusak Ringan
Share
Gempa Kota Bogor: 14 Rumah dan Fasilitas Publik Rusak Ringan (sc : BMKG/BPBD Bogor)SUARAGONG.COM – Gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,1 mengguncang wilayah Kota Bogor, Jawa Barat, pada Kamis (10/4/2025) malam. Guncangan gempa yang terjadi pukul 22.16 WIB ini menyebabkan sedikitnya 14 rumah warga serta sejumlah fasilitas publik mengalami kerusakan ringan.
Gempa Berkekuatan Magnitudo 4,1 Guncang Kota Bogor
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat pusat gempa berada di 2 kilometer tenggara Kota Bogor dengan kedalaman hanya 5 kilometer, menjadikannya gempa dangkal yang terasa kuat di Kota Bogor, Kabupaten Bogor, hingga Kota Depok.
Getaran yang cukup kuat sempat menimbulkan kepanikan di tengah warga. “Terasa seperti rumah akan roboh,” kata salah satu warga yang sempat berhamburan keluar rumah. Meski demikian, tidak ada laporan korban jiwa dalam peristiwa ini.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor, pada Jumat (11/4/2025), menjelaskan bahwa seluruh kerusakan tergolong ringan. “Kerusakan mencakup dinding dan lantai retak, plafon ambruk, serta genting berjatuhan,” jelasnya.
14 Rumah Warga Terdampak Gempa
Selain 14 unit rumah warga, sejumlah bangunan lain yang terdampak gempa adalah kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), gedung sekolah Cahaya Rancamaya Islamic Boarding School, serta fasilitas milik BAIS TNI. Semua bangunan tersebut mengalami kerusakan ringan dan saat ini sedang dalam proses penanganan
Kerusakan tersebut tersebar di empat kecamatan, yakni Bogor Selatan, Bogor Barat, Bogor Tengah, dan Bogor Utara. Petugas dari BPBD dan dinas pemadam kebakaran telah diterjunkan untuk melakukan pengecekan dan pendataan lebih lanjut di lokasi terdampak.
Sementara itu, BMKG juga mencatat bahwa pada hari yang sama, terjadi empat kali gempa dalam rentang enam jam terakhir di wilayah Bogor dengan magnitudo bervariasi. BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpancing informasi yang belum diverifikasi. (aye)
