Granat itu ditemukan dalam kondisi berkarat, menandakan bahwa benda tersebut kemungkinan telah lama tertanam di dalam tanah. Kejadian ini pun menarik perhatian warga sekitar yang berbondong-bondong datang untuk melihat langsung lokasi penemuan.
“Benar, kami menerima laporan tentang penemuan benda yang diduga granat nanas di Desa Selogudik Wetan,” ungkap Iptu Merdhania Pravita Shanty, Kasi Humas Polres Probolinggo.
Penemuan tersebut bermula ketika seorang warga menggali tanah untuk menutup lubang saluran udara di pekarangan rumah. Saat menggali, cangkulnya mengenai benda keras yang kemudian diketahui sebagai granat nanas. Merasa khawatir akan potensi bahaya, warga segera melaporkan temuannya kepada Kepala Desa Selogudik Wetan.
Setelah menerima laporan, Kepala Desa langsung menghubungi Polsek Pajarakan. Tim penjinak bom (jibom) dari Polres Probolinggo segera menuju lokasi untuk mengevakuasi granat tersebut. Tindakan pengamanan dilakukan sesuai prosedur guna memastikan keselamatan warga sekitar.
“Tim jibom berhasil mengamankan granat nanas itu dan membawanya ke tempat yang aman untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” jelas Iptu Merdhania.
Baca juga : Jembatan Pajarakan Probolinggo Resmi Dibuka Kembali Setelah Perbaikan
Hingga saat ini, kepolisian masih menyelidiki asal usul granat tersebut. Berdasarkan dugaan awal, granat nanas yang ditemukan kemungkinan merupakan peninggalan masa lalu, mengingat kondisinya yang sudah berkarat.
Penemuan ini menjadi peringatan penting bagi masyarakat untuk tetap waspada terhadap benda-benda mencurigakan yang ditemukan di lingkungan sekitar. Polisi mengimbau warga agar segera melapor jika menemukan benda serupa.
“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak panik. Jika menemukan benda mencurigakan, segera laporkan kepada pihak kepolisian terdekat,” pesan Iptu Merdhania.
Langkah cepat warga Desa Selogudik Wetan dalam melaporkan temuan ini patut diapresiasi. Berkat kerja sama antara warga dan pihak berwajib, potensi risiko dapat segera ditangani demi menjaga keamanan lingkungan. (acs)
