Grow a Garden dan Jailbreak, 2 Gim Viral Roblox Siap Jadi Film

SUARAGONG.COM – Dunia hiburan digital kembali diramaikan oleh kabar menarik dari platform gim daring populer Roblox. Dua gim viralnya, Grow a Garden dan Jailbreak, dipastikan akan diadaptasi menjadi film layar lebar oleh sejumlah rumah produksi internasional.

Grow a Garden dan Jailbreak, 2 Game Populer Roblox Akan Diangkat jadi Film

Kabar ini pertama kali dilaporkan oleh situs Deadline, yang menyebut bahwa rumah produksi Story Kitchen telah menandatangani kerja sama dengan Splitting Point Studios asal Selandia Baru untuk menggarap film adaptasi Grow a Garden. Story Kitchen sendiri dikenal sebagai studio di balik berbagai adaptasi gim ternama seperti Tomb Raider.

Gim Grow a Garden, yang dirilis pada Maret lalu, sempat mencatat lebih dari 22 juta pemain aktif secara bersamaan. Popularitasnya membuat para produser yakin bahwa nama besar Roblox dan basis penggemarnya bisa menjadi modal kuat untuk sukses di layar lebar.

Meski begitu, gim ini tidak memiliki alur cerita khusus maupun karakter utama yang menonjol. Dalam versinya di Roblox, pemain berfokus pada aktivitas sederhana dan adiktif — menanam, menjual hasil panen, membeli benih baru, lalu mengembangkan kebun virtual mereka.

“Grow a Garden adalah gim yang kami rasa bisa digarap dengan cara yang berdampak dan emosional, membawa penonton dalam petualangan namun tetap menghormati gim aslinya,” ujar Dmitri Johnson, salah satu pendiri Story Kitchen.

Sinopsis Film dan Alur Cerita

Menurutnya, film ini akan menghadirkan kisah sekelompok anak yang menemukan portal menuju dunia berwarna-warni ala Grow a Garden, sebelum memulai petualangan penuh makna dan kembali ke dunia nyata.

Sementara itu, rumah produksi Wind Sun Sky Entertainment asal Vancouver juga tengah mengerjakan proyek film lain berdasarkan gim Jailbreak, sebuah gim bertema polisi dan penjahat yang dikembangkan oleh studio Badimo di Roblox.

CEO Wind Sun Sky, Catherine Winder, menyebut film tersebut akan menampilkan aksi, komedi, dan kisah emosional. Di mana unsur tersebut diambil dan terinspirasi langsung dari gameplay-nya.

“Roblox adalah tempat di mana audiens masa kini berada, dan platform ini sedang membentuk masa depan hiburan global,” ujar Winder.

Menariknya, Roblox sendiri tidak mengembangkan gim secara langsung. Platform ini berfungsi sebagai penyedia alat bagi kreator pihak ketiga untuk membuat dan merilis gim mereka sendiri. Meski begitu, langkah adaptasi ke dunia film dianggap sebagai peluang besar bagi Roblox. Menjadi batu loncatan untuk memperluas pengaruhnya di industri hiburan.

Baca Juga : Roblox Kolaborasi dengan AESPA Hadirkan “The Block Experience”

Bawa Sentuhan Khas Jandel

Pendiri Splitting Point Studios, Janzen Madsen — yang dikenal di komunitas Roblox dengan nama “Jandel” juga terlibat dalam proses pengembangan. Ia mengatakan film ini akan membawa “sentuhan khas Jandel”. Termasuk elemen mengejutkan seperti perubahan cuaca ekstrem dan hadiah unik untuk pemain. Yang dikenal sebagai admin abuse di kalangan komunitas.

Dengan makin banyaknya proyek film berbasis gim daring, langkah ini menunjukkan bahwa dunia hiburan digital kini kian beririsan dengan industri perfilman. Para penggemar Roblox tentu menantikan bagaimana petualangan di dunia virtual mereka akan hidup di layar lebar. (Aye/sg)