India Klaim Jatuhkan Jet Tempur F-16 Pakistan

SUARAGONG.COM  – Ketegangan antara India dan Pakistan kembali memanas setelah India mengklaim telah menembak jatuh sebuah jet tempur F-16 milik Angkatan Udara Pakistan pada Kamis malam, 8 Mei 2025. Klaim tersebut segera dibantah keras oleh pihak Pakistan, yang menyebutnya sebagai karangan semata.

India Klaim Jatuhkan Jet Tempur F-16 Pakistan, Islamabad: Cerita Palsu!

Mengutip laporan NDTV, jet F-16 Pakistan dilaporkan lepas landas dari Pangkalan Udara Sargodha, Punjab, dan ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara India tak lama setelahnya. Lokasi kejadian disebut berada di dekat pangkalan militer tersebut, yang dikenal sebagai salah satu titik strategis utama Pakistan.

“Sebuah jet tempur F-16 supersonik milik Angkatan Udara Pakistan ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara India,” ujar sumber NDTV, Kamis, 8 Mei 2025.

Menurut laporan lanjutan dari ANI, India diduga menggunakan sistem rudal pertahanan canggih S-400 untuk menarget sistem bergerak lawan. Operasi ini juga disebut melibatkan drone tempur HARPY guna melumpuhkan radar pertahanan udara Pakistan.

Baca Juga :  Konflik India-Pakistan Timbulkan Polarisasi Baru Bagi Publik Global

Pemerintah Pakistan Membantah

Namun, tuduhan ini langsung dimentahkan oleh pemerintah Pakistan. Menteri Informasi dan Penyiaran, Attaullah Tarar, melalui akun X resminya menyebut klaim India sebagai “pernyataan konyol dan palsu.”

“Cerita palsu dan karangan ini tidak akan membawamu ke mana-mana. Klaim palsu seperti ini hanya mencerminkan keputusasaan kalian. Ditolak dan dibantah,” tulis Tarar, Kamis malam pukul 23.36 waktu setempat.

Bantahan serupa juga dilaporkan oleh media The Week, yang mengutip pernyataan pejabat Pakistan bahwa India tengah menyebarkan “narasi imajinatif” untuk membangun persepsi publik atas serangan yang disebut tidak pernah terjadi.

Baca Juga : Sengketa Kashmir: Ketegangan Abadi Antara India, Pakistan, dan Bayang-Bayang China

Komitmen Pakistan Menempuh Jalur Damai?

Pemerintah Pakistan menegaskan, mereka tetap berkomitmen pada jalur damai, namun tidak akan diam jika menghadapi agresi nyata. Di sisi lain, India mengeklaim telah berhasil menggagalkan sejumlah serangan udara yang dilancarkan Pakistan ke wilayah-wilayah seperti Jammu dan Pathankot.

Ketegangan bersenjata antara kedua negara bertetangga ini meningkat drastis sejak awal Mei 2025. Keduanya saling menuding melakukan serangan drone dan rudal lintas batas, yang kian memperkeruh hubungan diplomatik mereka.

Situasi ini memicu kekhawatiran komunitas internasional, mengingat sejarah panjang konflik antara dua negara bersenjata nuklir tersebut. (aye)