India Serang Pakistan, 3 Tewas Karena Serangan Udara
Share

SUARAGONG.COM -Konflik India-Pakistan berlanjut ke tahap yang lebih serius usai serangan yang dilakukan oleh teroris asal Pakistan, Lashkar E Taiba dalam penembakan terhadap 26 turis Hindu di Kashmir. Serangan udara tersebut ditujukan ke wilayah sipil di Pakistan.
Baca Juga: Rudal India Hantam Pakistan: Ketegangan Perang Terus Berlanjut
Serangan Udara Menargetkan Lokasi Teroris di Pakistan
Tentara negeri Bharat itu menargetkan serangan udara pada wilayah Kashmir yang dikontrol oleh Pakistan. Sehingga melanggar perbatasan dan wilayah. Meskipun begitu, Negara Harimau Bengal ini tetap menegaskan bahwa serangan tersebut ditujukan kepada kelompok teror Lashkar E Taiba, yang menurut India disokong oleh Pakistan diam-diam.
“Jai Hind! Tentara kita telah melakukan tugasnya untuk melindungi negara dari serangan teror yang disponsori oleh Pakistan,” ucap Menteri Pertahanan India 3 jam setelah serangan dilakukan.
Tiga Tentara Pakistan Tewas, Satu Jet Tempur India Ditembak Jatuh
Dilaporkan bahwa serangan tersebut menewaskan setidaknya tiga orang tentara Pakistan dan delapan orang lainnya, yang diduga merupakan anggota Lashkar E Taiba.
Pakistan sendiri sempat membalas dengan menembak jatuh pesawat tempur Dassault Rafale milik India. Satu orang pilot sudah diamankan Tentara Pakistan.
Diplomat Kedua Negara Cabut Dari Negara Tujuan
Diplomat dari India langsung pergi dari Pakistan. Sementara Delhi mengusir semua diplomat dan perwakilan kedutaan Pakistan untuk negara mayoritas Hindu tersebut.
Sekjen PBB telah menyerukan kedua negara untuk saling menahan diri untuk menghindar dari konflik yang tidak diinginkan seperti konflik nuklir. Perlu diketahui bahwa kedua negara merupakan negara nuklir dan konflik ini berpotensi memicu perang nuklir.
Sementara itu Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mengejek India dengan menganggap aksi militer tersebut memalukan.
Bagaimana menurutmu? Apakah tindakan Pakistan membela kelompok teror Lashkar E Taiba adalah benar? Atau apakah tindakan Negeri Bollywood ini melanggar Hukum Internasional? Yang jelas, keduanya sudah memicu potensi perang besar di Asia. (PGN)
Baca Juga Artikel Berita Lain dari Suaragong di Google News