Kebiasaan Sering Menahan Kencing Bisa Picu Ginjal Bengkak

SUARAGONG.COM – Menahan buang air kecil (BAK) atau Kencing mungkin tampak sepele. Namun jika kebiasaan ini dilakukan terlalu sering, bisa memicu berbagai masalah kesehatan, termasuk gangguan pada ginjal. Para ahli memperingatkan, menahan kencing secara terus-menerus dapat menyebabkan infeksi saluran kemih (ISK), pembengkakan kandung kemih, hingga risiko ginjal bengkak atau hidronefrosis.

Bahaya Menahan Kencing

Menurut Dr. David Shusterman, ahli urologi bersertifikat di New York, kebiasaan menahan urine ini menciptakan tempat berkembang biak bagi bakteri di sekitar pembukaan uretra. Hal ini dapat menyebabkan:

1. Infeksi Saluran Kemih (ISK):
   Menahan urine memungkinkan bakteri berkembang biak di saluran kemih. Normalnya, buang air kecil membantu mengeluarkan bakteri tersebut. Namun, menahan kencing terlalu lama meningkatkan risiko ISK, terutama bagi wanita yang rentan terkena infeksi ini setelah berhubungan seksual.
2. Infeksi Ginjal:
   Jika ISK tidak segera ditangani, infeksi dapat naik ke ginjal, mengakibatkan kondisi serius seperti pielonefritis. Dalam kasus tertentu, ini bisa memicu urosepsis, yaitu infeksi aliran darah yang berbahaya.
3. Hidronefrosis:
   Menahan kencing ekstrem dapat menyebabkan urine kembali ke ginjal, menyebabkan ginjal bengkak atau hidronefrosis. Kondisi ini terjadi karena penumpukan cairan di ginjal yang bisa menyebabkan kerusakan jangka panjang.
4. Masalah Kandung Kemih:
   Kebiasaan menahan ini juga membuat otot kandung kemih tegang dan melemah. Akibatnya, kandung kemih kehilangan kemampuannya untuk mengosongkan urine sepenuhnya, meningkatkan risiko batu kandung kemih serta rasa nyeri di perut.

Beberapa profesi seperti perawat dan akademisi sering menjadi korban kebiasaan ini karena keterbatasan waktu untuk pergi ke kamar mandi saat bertugas. Akibatnya, mereka lebih rentan mengalami gangguan pada kandung kemih dan ginjal.

Baca Juga : Gaes !!! Bahaya Duduk Terlalu Lama di Toilet: Dampaknya pada Kesehatan Anda

Pencegahan

• Dengarkan sinyal tubuh dan hindari menahan kencing terlalu lama.
• Minum air yang cukup untuk menjaga kesehatan ginjal dan mencegah dehidrasi.
• Pastikan untuk buang air kecil setelah berhubungan seksual untuk mencegah bakteri masuk ke uretra.
• Segera konsultasikan ke dokter jika mengalami gejala ISK, seperti nyeri saat kencing atau perubahan warna urine.

(Aye)

Baca Artikel Berita Terupdate Lainnya dari Suaragong di Google News.